Sebelum Laser Area Ketiak, Ketahui Dulu Proses yang Lengkap Menurut Dokter!

By Stylo Writer, Sabtu, 13 Januari 2024 | 09:00 WIB
Seperti Apa Proses Laser Hair Removal? Ini Penjelasan Lengkap Dokter! (Freepik.com)

Stylo IndonesiaLaser penghilang bulu atau laser hair removal dapat digunakan sebagai cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen.

Perawatan ini juga menargetkan folikel rambut yang dirusak agar pertumbuhan rambut baru terhenti.

Metode ini juga membutuhkan beberapa sesi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Untuk laser area ketiak, rata-rata klinik menawarkan harga Rp 500 ribu hingga jutaan rupiah. Hal sama berlaku pada area tubuh lain. Makin luas areanya, makin mahal harganya.

Bahkan ada klinik yang mematok harga Rp 20 juta untuk 20 kali perawatan.

Penjelasan mendalam soal laser hair removal 

Kali ini dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Sammy Yahya, SpKK yang berpraktik di Klinik SKINDA menjelaskan mengenai seperti apa proses laser hair removal.

Yuk, simak penjelasan mengenai seperti apa proses laser hair removal menurut dokter spesialis kulit dan kelamin berikut ini!

Laser hair removal adalah perawatan yang bertujuan untuk menghilangkan rambut atau bulu-bulu yang tidak diinginkan di area tubuh.

Seperti Apa Proses Laser Hair Removal? (Freepik)

Perawatan ini dianjurkan untuk pasien yang merasa terganggu dengan tumbuhnya bulu-bulu di area yang tidak diinginkan.

Sebelum melakukan perawatan laser hair removal, pasien biasanya disarankan untuk mencukur bulu terlebih dahulu, maksimal 2 hari sebelum dilakukannya perawatan.

Proses pengerjaan perawatan ini dilakukan dengan pemberian gel ultrasound terlebih dahulu untuk menahan cahaya panas.

Baca Juga: 4 Fakta Laser Hair Removal yang Wajib Kamu Ketahui, Tertarik untuk Melakukannya?

Kemudian barulah area yang akan dihilangkan bulunya mulai disinari dengan laser.

Perawatan laser hair removal ini disarankan untuk dilakukan sebanyak 5 hingga 10 kali agar hasilnya maksimal.

“Diharapkan setelah pengerjaan selama 5 sampai 10 kali dalam durasi waktu 4 sampai 6 minggu, diharapkan rambut menjadi lebih lambat tumbuh atau tidak tumbuh kembali,” jelas dr. Sammy.

Kemudian dr. Sammy memperingatkan soal pantangan yang perlu dilakukan setelah melakukan perawatan ini.

“Setelahnya diharapkan untuk tetap dijaga agar tidak berjemur di bawah sinar matahari atau terkena panas-panasan, supaya tidak menambah risiko iritasi setelah treatment,” ungkapnya.

Perlu diperhatikan bahwa perawatan laser hair removal ini bisa mengakibatkan efek samping, di antaranya kemerahan atau iritasi ringan pada kulit.

Namun efek samping tersebut dapat diatasi dengan post-care atau perawatan yang tepat setelah melakukan treatment.

Post-care dapat dilakukan dengan kompres dingin atau krim antiiritan yang bisa diberikan oleh klinik kecantikan tempat perawatan dilakukan.

Nah, itu dia Stylovers penjelasan mengenai seperti apa proses laser hair removal menurut dokter spesialis kulit dan kelamin. Apakah Stylover tertarik melakukannya? (*)

#SemuaBisaCantik