Infeksi jamur kulit biasanya menyerang area kulit yang sering lembap atau lipatan tubuh seperti sela-sela jari, ketiak, hingga selangkangan.
Penyebab area tersebut lembap beraneka macam,termasuk tidak mengeringkan area tersebut dengan baik saat musim hujan.
Lingkungan kulit yang lembap karena musim hujan menjadi tempat yang ideal untuk jamur tumbuh dan berkembang.
Beberapa gejala infeksi jamur yang bisa kamu kenali yaitu kutu air, kurap, panu, hingga kulit kemerahan diiringi rasa gatal dan nyeri, apalagi dalam keadaan basah.
Baca Juga: Pakai Sepatu dalam Keadaan Basah Saat Musim Hujan, Ini Bahayanya!
3. Dermatitis Kontak
Dermatitis kontak ditandai dengan ruam kemerahan yang terasa hangat atau panas, serta kulit gatal dan melepuh.
Dermatitis kontak sangat mudah menyerang seseorang yang memiliki alergi dingin atau air hujan yang mengandung zat iritan atau alergen.
Reaksi alergi yang disebabkan oleh kerentanan kulit terhadap air hujan dan perubahan suhu menjadi dingin jelas akan membuat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas.
Kamu bisa menangani beberapa masalah kulit di atas dengan cara konsultasi dokter, memakai obat oles, atau mengonsumsi obat minum secara rutin hingga gejala hilang. (*)
Baca Juga: Biduran Kambuh Saat Udara Dingin, Lakukan 4 Hal Ini Selama Musim Hujan