Stylo Indonesia - Gatal di area rambut kemaluan memang cukup mengganggu.
Salah satu penyebab gatal di rambut kemaluan bisa saja dikarenakan adanya kutu rambut kemaluan.
Dikutip dari Halodoc, kutu rambut kemaluan atau kutu kelaminn atau pediculosis pubis adalah serangga kecil yang hidup di rambut kemaluan, rambut di bawah pusar, dan di sekitar alat kelamin.
Pada dasarnya, kutu kemaluan ini tidak menyebabkan penyakit yang serius, hanya saja bisa menyebabkan gatal dan mengganggu.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengatasi kutu di rambut kemaluan:
Konsultasikan dengan Dokter
Jika kamu mengalami gejala atau menduga memiliki kutu di rambut kemaluan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan.
Mereka akan dapat melakukan diagnosis yang akurat dan memberikan perawatan yang sesuai.
Gunakan Obat Anti-Kutu yang Direkomendasikan
Dokter akan meresepkan obat anti-kutu yang aman dan efektif. Obat ini biasanya berbentuk krim, losion, atau semprotan yang mengandung bahan aktif seperti permethrin atau malathion.
Ikuti petunjuk penggunaan yang diberikan oleh dokter atau yang tertera pada label obat dengan seksama.
Perawatan Area Terinfeksi
Oleskan obat anti-kutu yang diresepkan oleh dokter pada area yang terinfeksi, yaitu rambut kemaluan.
Baca Juga: Cara Mencukur Bulu Kemaluan yang Baik dan Sehat, Perempuan Wajib Tahu!
Pastikan untuk menghindari kontak dengan mata, mulut, dan area sensitif lainnya. Biarkan obat bekerja sesuai dengan instruksi dokter.
Cuci Pakaian dan Linen
Setelah mengobati diri sendiri, cuci semua pakaian, handuk, dan linen yang telah kamu gunakan selama periode infeksi dalam air panas.
Hal ini bertujuan untuk membunuh kutu dan telur yang mungkin masih ada di pakaian.
Membersihkan Area Rumah
Selama periode infeksi, bersihkan dan vakum area di sekitar tempat tidurmu dengan teliti.
Ini akan membantu menghilangkan kemungkinan telur kutu yang jatuh ke permukaan.
Hindari Berbagi Barang Pribadi
Untuk mencegah penyebaran kutu, hindari berbagi pakaian, handuk, atau barang-barang pribadi dengan orang lain.
Kontak Seksual Aman
Selama periode infeksi, hindari aktivitas seksual dengan pasangan hingga kamu dinyatakan bebas dari kutu oleh dokter Anda. Infeksi kutu dapat menyebar melalui kontak seksual.
Cek Pasangan
Jika kamu memiliki pasangan seksual yang tinggal bersama atau sering berhubungan seksual, mereka juga harus diperiksa dan, jika perlu, diobati oleh dokter.
Tindak Lanjut
Setelah perawatan, tindak lanjutlah dengan dokter untuk memastikan bahwa infeksi sudah sembuh dan tidak ada kutu yang kembali.
Penting untuk mengobati kutu di rambut kemaluan dengan cepat dan efektif. Mengabaikan masalah ini dapat menyebabkan iritasi dan infeksi yang lebih serius.
Jangan mencoba perawatan sendiri tanpa rekomendasi dari profesional medis, dan pastikan untuk mengikuti semua instruksi yang diberikan oleh dokter.
(*)