Stylo Indonesia - Terlalu lama atau sering berada di bawah paparan sinar matahari bisa membuat kulit jadi merah hingga kusam.
Kulit yang terbakar sinar matahari tentu bisa mengganggu penampilan yang berakibat mengurangi rasa percaya diri.
Untuk itu, sebaiknya cari tahu cara memutihkan kembali kulit yang terbakar sinar matahari.
Memutihkan kulit yang telah terbakar sinar matahari memerlukan waktu dan perawatan yang tepat.
Penting untuk diingat bahwa kulit yang telah terbakar perlu waktu untuk pulih, dan proses pemutihan kulit harus dilakukan dengan hati-hati.
Berikut beberapa cara untuk membantu memutihkan kembali kulit yang terbakar sinar matahari:
1. Hindari Paparan Matahari Berlebihan
Langkah pertama adalah menghindari paparan sinar matahari berlebihan selama beberapa minggu atau lebih, terutama saat kulit masih merah dan terbakar.
Gunakan tabir surya dengan SPF tinggi jika kamu harus keluar di bawah matahari.
2. Minum Air yang Cukup
Minum banyak air untuk menjaga tubuh terhidrasi. Kulit yang sehat dan terhidrasi akan lebih cepat pulih.
3. Gunakan Pelembap
Gunakan pelembap yang mengandung aloe vera atau lidah buaya untuk membantu menghidrasi kulit yang terbakar.
Baca Juga: Cara Membuat Lulur Pemutih Badan Permanen dari Kopi, Memangnya Bisa?
Produk ini dapat memberikan perasaan dingin dan mengurangi peradangan.
4. Baking Soda
Stylovers bisa mencampurkan baking soda dengan air untuk membuat pasta yang dapat membantu mendinginkan kulit yang terbakar dan mengurangi rasa gatal.
Oleskan pasta ini secara lembut ke area yang terbakar, biarkan selama beberapa menit, dan bilas dengan air dingin.
5. Es Batu
Bungkus es batu dalam kain bersih dan oleskan secara perlahan ke area yang terbakar selama beberapa menit. Ini akan membantu meredakan rasa sakit dan peradangan.
6. Minyak Kelapa
Minyak kelapa mengandung sifat pelembap yang baik. Oleskan minyak kelapa pada kulit yang terbakar beberapa kali sehari.
7. Lidah Buaya
Gel lidah buaya dapat membantu dalam pemulihan kulit yang terbakar.
Gunakan gel lidah buaya murni atau produk yang mengandung lidah buaya dan oleskan pada kulit yang terbakar.
8. Krim Pemutih Kulit
Jika kamu ingin mempercepat proses pemutihan kulit, kamu bisa menggunakan krim pemutih kulit yang mengandung bahan seperti vitamin C atau licorice extract.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan dengan benar dan berkonsultasi dengan dokter atau dermatologis jika memiliki kulit yang sensitif.
Penting untuk diingat bahwa pemutihan kulit yang dihasilkan oleh sinar matahari berlebihan mungkin memerlukan waktu yang cukup lama, dan hasilnya mungkin tidak sempurna.
Terlebih lagi, jangan menggunakan bahan pemutih kulit yang mengandung bahan kimia berbahaya atau merkuri, karena ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Konsultasikan dengan dokter atau dermatologis jika memiliki kekhawatiran khusus tentang kulit yang terbakar sinar matahari atau perawatan pemutihan kulit yang aman untukmu.
(*)