Jika Stylovers mencurigai bau seperti ini, konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang sesuai.
3. Bau Busuk
Dilansir dari kompas.com, bau busuk atau busuk dalam keputihan mungkin menjadi pertanda adanya infeksi jamur, seperti infeksi jamur Candida.
Infeksi jamur bisa terjadi ketika pertumbuhan jamur menjadi berlebihan dan mengganggu keseimbangan mikroorganisme normal.
Gejala lain yang mungkin terjadi termasuk gatal-gatal, peradangan, dan keputihan berwarna putih atau kekuningan.
4. Bau Manis atau Rancid
Bau manis atau rancid dalam keputihan bisa mengindikasikan adanya infeksi ragi atau diabetes.
Kadar gula yang tinggi dalam tubuh, seperti pada diabetes, dapat memberikan lingkungan yang baik bagi pertumbuhan ragi berlebihan di vagina.
Baca Juga: Penyebab Miss V Gatal tapi Tidak Keputihan, Begini Cara Mengatasinya!
Jika kamu merasa bau manis yang tidak biasa dalam keputihan, segera konsultasikan dengan dokter.
5. Bau Amis
Bau amis dalam keputihan bisa menjadi tanda adanya infeksi atau keputihan patologis.
Infeksi menular seksual seperti trikomoniasis atau infeksi jamur tertentu dapat menyebabkan bau yang tidak sedap.
Jika bau ini disertai dengan gejala lain seperti gatal-gatal, peradangan, atau rasa tidak nyaman, penting untuk segera mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
6. Bau Metalik
Bau metalik dalam keputihan mungkin terjadi setelah menstruasi karena darah yang masih tersisa dalam vagina.
Namun, jika bau ini berlanjut atau disertai dengan gejala lain, bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu ditangani.
Kapan Harus Menghubungi Dokter
Jika Anda mengalami perubahan yang mencolok dalam bau keputihan atau bau yang tidak biasa, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kesehatan reproduksi atau ginekolog, ya, Stylovers! (*)
#SemuaBisaCantik