Jenis Keputihan Selama Hamil, Bumil Wajib Tahu Mana yang Normal!

By Novita Ibnati Awalia, Rabu, 5 Juli 2023 | 13:27 WIB
Jenis Keputihan Selama Hamil, Bumil Wajib Tahu Mana yang Normal! (freepik)

Stylo Indonesia - Ada beragam jenis keputihan selama hamil yang mungkin muncul pada ibu hamil.

Jenis keputihan selama hamil ini bisa dikategorikan menjadi keputihan normal dan abnormal pada bumil.

Nah, ibu hamil wajib tahu nih apa saja jenis keputihan selama hamil dan mana yang normal.

Selama kehamilan, perubahan hormonal dalam tubuh dapat mempengaruhi keputihan secara signifikan.

Meskipun keputihan umumnya normal dan tidak berbahaya selama kehamilan, ada beberapa jenis keputihan yang perlu diwaspadai.

Penting untuk mengenali tanda-tanda keputihan abnormal.

Gejala ini meliputi bau yang tidak sedap, perubahan warna atau darah, serta gejala seperti gatal atau terbakar.

Dengan perawatan yang tepat, keputihan selama kehamilan dapat diatasi.

Hal ini diperlukan karena kesehatan ibu dan janin perlu dipertahankan dengan baik.

Yuk, langsung saja kita cari tahu lebih jelas, Stylovers!

Baca Juga: Cara Mengurangi Keputihan yang Gatal Tanpa Obat, Coba Sekarang!

Keputihan Normal Selama Kehamilan

Selama kehamilan, produksi lendir vagina meningkat secara alami.

Keputihan normal selama kehamilan biasanya tidak berbau, berwarna jernih atau putih, dan memiliki konsistensi yang lebih tebal atau kental.

Keputihan ini tidak menimbulkan gatal atau terbakar, dan tidak disertai dengan gejala lain yang mencolok.

Keputihan normal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan vagina dan melindungi area kewanitaan dari infeksi.

Keputihan Abnormal Selama Kehamilan

1. Keputihan dengan Bau yang Tidak Sedap

Keputihan yang memiliki bau yang tidak sedap atau berbau amis mungkin merupakan tanda adanya infeksi, seperti infeksi ragi (kandidiasis) atau vaginosis bakterialis.

Infeksi ragi biasanya disebabkan oleh pertumbuhan ragi Candida albicans yang berlebihan, sedangkan vaginosis bakterialis disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri normal di vagina.

Jika mengalami keputihan dengan bau yang tidak sedap, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Noda Keputihan Membekas Keras di Celana Dalam, Begini Cara Mencucinya!

2. Keputihan Berwarna atau Berdarah

Keputihan yang berwarna kuning, hijau, cokelat, atau berdarah selama kehamilan dapat menandakan adanya infeksi atau masalah lain yang perlu ditangani dengan cepat.

Misalnya, keputihan berwarna kuning atau hijau mungkin menunjukkan adanya infeksi menular seksual seperti klamidia atau gonore.

Keputihan yang berdarah mungkin merupakan tanda adanya perdarahan di saluran reproduksi, yang bisa mengindikasikan ancaman kehamilan atau masalah lain yang serius.

3.  Keputihan Disertai dengan Gatal atau Terbakar

Keputihan yang disertai dengan gatal atau terbakar sering kali menunjukkan adanya infeksi jamur atau infeksi lainnya.

Infeksi jamur yang umum selama kehamilan adalah kandidiasis, yang menyebabkan gejala seperti keputihan berwarna putih seperti keju dan rasa gatal yang parah.

Penting untuk mencari perawatan medis jika mengalami gejala ini, karena infeksi yang tidak diobati dapat berisiko bagi kesehatan ibu dan janin.

Perawatan Keputihan

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan jika mengalami keputihan yang abnormal selama kehamilan.

Baca Juga: Noda Keputihan Membekas Keras di Celana Dalam, Begini Cara Mencucinya!

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin meresepkan pengobatan yang aman untuk mengatasi penyebab keputihan tersebut.

Penting juga untuk menjaga kebersihan area kewanitaan dengan baik, menggunakan pakaian dalam yang bersih dan nyaman, serta menghindari penggunaan produk kewanitaan yang berpotensi mengiritasi. (*)

#SemuaBisaCantik