Stylo Indonesia - Pernahkah Stylovers mencium bau keringat pada area kemaluan?
Walau terdengar agak lucu, bau keringat memang bisa tercium di area kemaluan.
Faktanya, area kemaluan juga memiliki kelenjar keringat yang dapat memproduksi keringat berbau jika tidak dirawat dengan baik.
Nah, untuk mencegah timbulnya bau keringat pada kemaluan, Stylovers bisa lakukan cara-cara di bawah ini.
Tak perlu menggunakan produk mahal, cukup ubah kebiasaan dan jaga kebersihan secara teratur, loh!
Simak penjelasannya, ya!
1. Jaga kebersihan area kemaluan dengan membersihkannya secara teratur menggunakan air hangat dan sabun yang lembut.
Pastikan untuk mengeringkan area tersebut setelah mandi atau setelah beraktivitas yang membuatnya berkeringat.
Baca Juga: Kenapa Udel atau Pusar Bau? Ini Cara Membersihkan yang Benar
2. Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, seperti katun.
Selain itu, Stylovers bisa hindari menggunakan pakaian dalam yang terlalu ketat.
3. Gantilah pakaian dalam secara teratur, terutama jika Stylovers telah banyak berkeringat.
Hal ini membantu mengurangi kelembaban area kemaluan yang dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri.
4. Hindari penggunaan produk perawatan tubuh yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang kuat di area kemaluan.
Produk-produk tersebut dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan masalah bau yang lebih buruk.
Jika bau keringat pada area kemaluan berlanjut atau disertai dengan gejala lain seperti gatal dan iritasi, Stylovers bisa berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan.
Selain itu, penting untuk diingat bahwa setiap orang dapat memiliki bau tubuh yang berbeda-beda, termasuk pada area kemaluan.
Sehingga, penting untuk mengetahui bau normal area kemaluan atau bau akibat keringat dan jamur.
Baca Juga: Bikin Ilfil, Ini Cara Ampuh Menghilangkan Ketiak Basah dan Bau
(*)
(Sebagian sumber artikel ini berasal dari AI)