Stylo Indonesia - Stylovers sempat penasaran apakah daki jadi penyebab dermatitis?
Sering dialami oleh masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah tropis, kamu harus tahu tentang apakah daki jadi penyebab dermatitis atau bukan.
Meski sama-sama menyerang kulit dengan gejala yang sama, ternyata belum tentu daki jadi penyebab dermatitis, lho!
Namun, baik daki dan dermatitis bisa saling berkaitan satu sama lain, sehingga ada kemungkinan daki jadi penyebab dermatitis.
Lalu bagaimana ya faktanya? Apakah daki jadi penyebab dermatitis atau bukan? Simak penjelasan berikut ini terlebih dahulu agar kamu enggak bingung!
Faktanya apakah daki jadi penyebab dermatitis ternyata kurang tepat.
Daki bukanlah penyebab langsung dermatitis.
Dermatitis adalah peradangan pada kulit yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti alergen, iritan, infeksi, atau faktor genetik.
Dermatitis dapat muncul dalam bentuk yang berbeda, seperti dermatitis kontak, dermatitis atopik, dermatitis seboroik, dan lain-lain.
Di lain sisi, daki sering dikenal sebagai kulit bersisik atau psoriasis.
Baca Juga: 3 Body Scrub Ampuh Menghilangkan Daki Hitam di Bawah Rp 50 Ribu
Daki atau psoriasis digolongkan sebagai penyakit kulit yang kronis dan autoimun yang ditandai dengan pembentukan plak merah, bersisik, dan dapat terkelupas dari kulit.
Psoriasis terjadi ketika sistem kekebalan tubuh salah mengidentifikasi sel-sel kulit sebagai ancaman dan memicu pertumbuhan sel-sel kulit yang berlebihan.
Daki bukanlah penyebab langsung dermatitis, akan tetapi kondisi kulit yang teriritasi oleh psoriasis dapat memicu perkembangan dermatitis.
Biasanya dampak iritasi ini akan berujung pada dermatitis kontak dengan gejala ruam merah dan gatal yang disebabkan oleh kontak langsung dengan suatu zat yang cenderung bersifat alergen.
Banyak zat dapat menyebabkan reaksi seperti itu, termasuk sabun, kosmetik, wewangian, perhiasan, dan tanaman tertentu.
Ruam dari penyakit dermatitis ini tidak menular atau mengancam jiwa, tetapi bisa sangat tidak nyaman.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa daki secara langsung tidak menyebabkan dermatitis namun dapat menimbulkan peluang dermatitis.
Untuk lebih pastinya, jika kamu ragu akan gejala yang kamu alami, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kulit.
Hal ini ditujukan agar kamu mendapatkan diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai untuk menangani masalah kulit kamu.
Jangan lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan badan terutama area-area yang mempunyai kulit rentan atau sensitif ya, Stylovers! (*)
Baca Juga: Cara Memakai Lulur yang Benar untuk Merontokkan Daki, Hasil Optimal!