Stylo Indonesia - Styloves, memiliki hidung mancung memang menjadi idaman bagi para perempuan.
Pasalnya, hidung yang mancung bisa membuat penampilan wajah terlihat semakin cantik dan menawan.
Sayangnya, tak semua perempuan dianugerahi hidung yang mancung.
Ada beberapa cara untuk membuat hidung terlihat mancung, salah satunya dengan operasi.
Namun, tak semua perempuan berani melakukan operasi untuk membuat hidung terlihat mancung.
Saat ini, sudah banyak beberapa perawatan untuk memancungkan hidung tanpa operasi yang bisa kamu coba, apa saja?
1. Cara Alami dengan Olahraga Hidung
Meskipun tak memancungkan hidung secara instan dan signifikan, namun olahraga hidung bisa membuat tulang hidung semakin baik.
Dikutip dari Halodoc, cara pertama kamu bisa membentuk 'O' menggunakan mulut. Kemudian dorong lubang hidung ke arah tengah menggunakan jari telunjuk secara perlahan dan lembut.
Baca Juga: Botox dan Filler, Mana Treatment yang Tepat untuk Kamu? Simak Yuk!
Selanjutnya arahkan pandangan ke arah langit-langit, dan hembuskan nafas sambil melebarkan lubang hidung. Lakukan secara berulang untuk mendapatkan hasil maksimal.
2. Thread Lift
Perawatan thread lift atau tanam benang kini memang jadi salah satu treatmenet kecantikan yang sedang tren di kalangan wanita, termasuk para selebriti.
Dari beberapa perawatan yang ada, tanam benang jadi salah satu yang cukup banyak dilakukan oleh para wanita untuk membuat hidung mancung.
PT Regenesis Indonesia melaunching Ultra V Hiko PCL yang merupakan tanam benang dengan ketahanan lama yaitu lebih dari >1,5 tahun serta lebih elastis dimana telah ditunggu kehadirannya oleh para dokter dan pasien.
Dan tentunya threadlift Ultra V Hiko PCL ini memberikan hasil yang natural dan cantik.
Terlebih setelah treatment thread lift ini tidak ada down time dan juga minimal resikonya jika dilakukan oleh dokter yang berkompeten.
3. Filler
Selanjutnya kamu juga bisa melakukan filler di klinik kecantikan untuk membuat hidung terlihat mancung.
Dilansir dari Hallooc, filler merupakan prosedur non bedah dengan menyuntikkan filler seperti gel ke bagian bawah kulit.
Bahan filler yang biasa digunakan adalah asam hialuronat atau kalsium hidroksiapatit.
Namun kamu juga harus memprehatikan risiko yang bisa terjadi akibat filler ya, Stylovers. Diantara risiko tersebut adalah peradangan hingga infeksi.
(*)