Stylo Indonesia - Apa yang dimaksud dengan pH kulit?
Stylovers mungkin pernah mendengar istilah pH saat membahas kesehatan kulit.
Potential of Hydrogen (pH), merupakan ukuran level yang digunakan untuk mengukur tingkat keasaman sesuatu.
Sehingga jika membicarakan pH kulit, yang dibahas tentunya adalah tingkat keasaman kulit.
Faktanya nih Stylovers, kulit ternyata memiliki tingkat keasaman alami sendiri.
Tingkat keasaman ini harus dijaga agar tetap stabil, sehingga kulit akan terus sehat dan terlindungi.
Menurut berbagai sumber, pH natural kulit memiliki angka sekitar 4.5 sampai dengan 5.5.
Angka di atas atau di bawah nomor tersebut, biasanya sudah tidak baik untuk kesehatan kulit.
Namun dikutip dari healthline.com, asam yang lebih tinggi ternyata dapat memiliki manfaat tersendiri pada kulit loh, Stylovers.
Baca Juga: Makanan yang Harus Dihindari Pemilik Eksim Agar Tidak Makin Parah
Masih dikutip dari sumber yang sama, kulit yang memiliki asam lebih tinggi ternyata dapat membasmi bakteri-bakteri dan mikroba yang berpotensi menyebabkan penuaan dini.
Menyeimbangkan pH kulit agar tidak berubah merupakan persoalan yang cukup rumit untuk dilakukan.
Salah sedikit, Stylovers bisa menyebabkan keseimbangan pH terganggu dan menimbulkan masalah-masalah pada kulit.
Ada hal-hal yang dapat menyebabkan keseimbangan pH kulit terganggu, yaitu sebum, keringat, usia, produk skincare, hingga kondisi kulit tertentu.
Dan jika Stylovers merasa bahwa pH kulit mulai tidak seimbang, ada cara yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya.
1. Mencuci wajah menggunakan produk gentle cleanser dengan pH di angka 4-5.
2. Gunakan toner wajah yang sesuai dengan jenis kulit.
3. Gunakan pelembap atau moisturizer.
4. Rutin eksfoliasi setidaknya satu kali dalam seminggu.
Baca Juga: Cleansing Oil untuk Hapus Makeup Sempurna, Intip Rekomendasinya!
(*)