Stylo Indonesia - Benarkan pasta gigi bisa menghilangkan jerawat?
Mitos pasta gigi untuk jerawat memang sudah beredar luas di masyarakat.
Bahkan tak sedikit publik yang percaya dan menerapkan mitos seputar pasta gigi untuk mengatasi jerawat.
Tak bisa dipungkiri kalau jerawat merupakan masalah yang umum terjadi dan dialami oleh semua masyarakat.
Sehingga ada bebeapa cara untuk mengatasi jerawat, salah satunya adalah dengan menggunakan pasta gigi.
Lantas sebenarnya amankah penggunaan pasta gigi untuk mengatasi jerawat?
Pasta gigi memiliki kandungan flouride yang dipercaya bisa mengeringkan jerawat lebih cepat.
Namun sayangnya, mitos pasta gigi untuk mengatasi jerawat harus diluruskan.
Pasta Gigi untuk Menghilangkan Jerawat Tidak Dianjurkan Dokter
Menghilangkan jerawat dengan pasta gigi nyatanya tidak dianjurkan oleh dokter.
Baca Juga: 6 Kandungan Skincare untuk Menghilangkan Jerawat Terbaik Menurut Ahli!
Dilansir dari HelloSehat, ternyata mengoleskan pasta gigi pada jerawat secara langsung justru bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
Selain itu jerawat yang dioleskan oleh pasta gigi juga bisa membuat jerawat terlihat semakin merah hingga menimbulkan sensasi terbakar.
Kandungan Pasta Gigi Tidak Cocok Untuk Kulit
Salah satu alasan pasta gigi tidak boleh untuk wajah adalah kandungan di dalam pasta gigi tidaklah cocok untuk kulit.
Alih-alih mendapatkan kulit mulus, ternyata pasta gigi bisa menimbulkan masalah baru pada kulit.
Hal ini dikarenakan kandungan dalam pasta gigi diformulasikan khsusus untuk gigi saja, bukan untuk kulit yang berjerawat.
Pasta gigi memiliki pH atau tingkat keasaman yang dapat mengiritasi kulit yang sehat.
Kalau pH kulit terlalu tinggi, maka penggunaan pasta gigi pada kulit berjerawatn justru membuat ruam hingga sensai kulit terbakar.
Selain itu, kandungan sodium lauryl sulfate yang terdapat dalam pasta gigi mungkin terlalu keras untuk mengatasi jerwat yang ringan.
Lebih baik mengatasi jerawat dengan menggunakan obat jerawat dan skincare yang dikhususkan untuk kulit berjerawat ya, Stylovers!
(*)