Stylo Indonesia - LaSalle College Jakarta turut meramaikan pagelaran fesyen SPOTLIGHT Indonesia yang diadakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC).
LaSalle College Jakarta adalah salah satu kampus dalam jaringan pendidikan internasional LaSalle College International yang berpusat di Kanada.
Kampus ini menyediakan layanan pendidikan yang fundamental dan esensial bagi mahasiswa, menggunakan kurikulum yang relevan dengan keperluan industri kreatif saat ini.
Pada event SPOTLIGHT Indonesia, pada hari terakhir, tepatnya hari Minggu (4/12/2022), LaSalle College Jakarta tampilkan koleksi bertajuk “Sphere” memeriahkan runaway.
Karya yang dipertontonkan terinspirasi dari perenungan akan keterhubungan manusia dengan sesama manusia, lingkungan, dan budaya di sekitar.
Rangkaian koleksi yang dihadirkan dalam fashion show ini mencoba memperluas pandangan para penonton tentang lingkup fashion lebih dari sekadar busana siap pakai.
Melainkan juga sebuah cara untuk menguatkan hubungan manusia dengan lingkungan dan kebudayaan di sekitar dengan lebih berkesinambungan.
Hal ini merupakan salah satu pelajaran yang dapat dipetik dari keadaan pandemi yang berlangsung selama dua tahun, yang mana tahun ini menandakan kembalinya geliat kehidupan normal yang baru dengan berbagai perspektif baru.
Salah satunya adalah tentang identitas dan kebudayaan yang ada di sekitar kita.
Pagelaran busana ini akan menghadirkan karya dari 25 desainer yang terdiri dari mahasiswa serta alumni LaSalle College Jakarta.
Terdiri dari lima sekuens, pagelaran busana ini akan menampilkan serangkaian koleksi menggunakan kain-kain wastra dari berbagai daerah di Indonesia.
Beberapa di antaranya ialah Batik Madura, Tenun Gedog dari Tuban, Tenun Garut, Ulos Batak, Tenun Maumere, Ulap Doyok dari Kalimantan Timur, dan Pahikung Melolo dari Sumba.
Lewat koleksinya, masing-masing desainer mencoba menerjemahkan ulang hubungan mereka dengan budaya dan identitas Indonesia itu sendiri.
Hal ini dilakukan dengan mengkontekstualkan penggunaan kain wastra tradisional tersebut dalam bentuk-bentuk pakaian yang tidak hanya kontemporer, tetapi juga relevan dengan situasi saat ini.
Selain eksplorasi identitas budaya, ada pula desainer-desainer yang akan melakukan pendalaman teknis untuk menciptakan koleksi yang berkesinambungan dengan lingkungan dan relevan dengan concern publik hari ini tentang fashion yang berkelanjutan.
Bagaimana Stylovers? Menarik dan kreatif banget bukan karya-karya yang ditampilkan? (*)