Stylo Indonesia - Unilever Amerika Serikat resmi melakukan penarikan pada produk sampo kering atau dry shampoo, Selasa (18/10/22).
Sampo yang ditarik ini diproduksi sebelum Oktober 2021, di antaranya mulai dari merek Dove, Nexxus, Suave, TIGI (Rockaholic and Bed Head) dan TRESemmé.
Penarikan ini dilakukan karena dry shampoo produk Unilever tersebut berpotensi terpapar kadar benzena.
Seperti diketahui benzena diklasifikasikan sebagai bahan karsinogenik atau dapat memicu kanker pada manusia.
Sebelumnya pada kasus sunscreen yang terpapar benzene, dr. Dian Pratiwi Sp.KK, telah menekankan bahwa benzene bukanlah kandungan yang digunakan untuk produk skincare hingga haircare.
"Benzene adalah kontaminan (pencemar), bukan kandungan yang sengaja atau memang digunakan dalam sunscreen dan skincare lainnya," kata dr. Dian Pratiwi Sp.KK ketika diwawancarai oleh Stylo Indonesia melalui sebuah pesan teks.
Kontaminan benzena yang terdapat di dry shampoo ini dapat terpapar melalui inhalasi, oral, dan kulit manusia.
Untuk paparannya, semakin tinggi dan banyak kadar Benzene, serta semakin lama dan semakin luas pemakaian maka risiko karisnogenik pun akan semakin tinggi.
Paparan benzena disebut bisa mengakibatkan kanker termasuk leukemia dan kanker darah sumsum tulang serta gangguan darah yang dapat mengancam nyawa.
Dilansir dari FDA, berdasarkan evaluasi bahaya kesehatan independen, paparan harian terhadap benzena dalam produk dry shampoo yang ditarik diperkirakan tidak akan menyebabkan konsekuensi kesehatan yang merugikan.
Baca Juga: Ngeri Bisa Picu Kanker! Ini Kadar Aman Kontaminan Benzene Pada Sunscreen Menurut Ahli