Stylo Indonesia - Negara Indonesia sedang gencar-gencarnya memangkas tempat lokalisasi yang tersebar di kota-kota besar.
Contohnya, beberapa tahun silam, Dolly dan SK, tempat legendaris tersebut akhirnya ditutup oleh Pemerintah.
Mereka yang pernah bekerja di lingkaran area lokalisasi diberi aneka pelatihan agar bisa bekerja dengan layak.
Setelah tempat-tempat legendaris tersebut ditutup, ada lagi persoalan yang mengejutkan yang ditemukan di Bogor.
Tak main-main, embel wisata seks halal di Bogor, tersemat pada tempat ini.
Mengutip dari Tribun Bogor, Sabtu (15/2/2020), hal itu terungkap dari sebuah video yang beredar di puncak Bogor hingga Internasional.
Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono menjelaskan terbongkarnya kasus TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) ini berawal dari video Youtube berbahas Inggris.
Video tersebut menawarkan adanya wisata seks halal di puncak Bogor.
"Video ini beredar ke Internasional, bahkan ada testimoninya dan korban dan pelaku," katanya dikutip dari Tribunnews.
Mengetahui hal ini polisi tak tinggal diam, dan melakukan penyelidikan.
Dari hasil penyelidikan ada lima orang yang ditangkap, kelima orang itu memiliki peran berbeda.
Argo mengatakan NN dan OK berperan sebagai penyedia perempuan.