Stylo Indonesia - Kuburannya dibongkar setelah 20 hari dimakamkan, kesaksian penggali kubur dibuat kaget dengan kondisi Brigadir J.
Belakangan ini masyarakat tengah dihebohkan dengan kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang tertembak.
Penyebab kematian Brigadir J ini dianggap banyak kejanggalan.
Seperti yang diketahui, baru-baru ini makam Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dibongkar kembali.
Penggalian kembali ini dilakukan untuk keperluan autopsi ulang guna mencari tahu kebenaran kasus tersebut.
Kita tahu, Brigadir J dinyatakan tewas setelah adu tembak dengan Bharada E di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Jakarta.
Salah seorang penggali kubur sukarela punya kesaksian soal jenazah Brigadir J.
Pardede, nama penggali kubur itu, mengaku, usai kubur digali, tutup peti hanya dibuka setengah.
Di situlah dia menyaksikan kondisi jenazah Brigadir J dari kepala hingga dada.
Dia bersaksi, kondisi jenazah Brigadir J masih utuh.