Tipe kulit berminyak sangat dianjurkan untuk menggunakan pelembap yang bersifat Non-Comedogenic karena mempertimbangkan tipe kulit berminyak yang sangat rentan terhadap masalah komedo serta jerawat.
Hindari pelembap yang memiliki kandungan minyak kelapa, cocoa butter, dan petroleum jelly agar tidak terjadi penyumbatan pori-pori yang dapat memperparah kondisi kulit berminyak.
#3. Tips Memilih Pelembap untuk Kulit Berminyak: Berbahan Dasar Air
Dermatolog menyarankan untuk yang memiliki tipe kulit berminyak sebaiknya memilih produk pelembap berbentuk lotion dan gel dibandingkan krim.
Pelembap jenis lotion dan gel memiliki kandungan air lebih banyak ketimbang minyak, sehingga saat diaplikasikan pada kulit akan terasa lebih ringan, nyaman, dan juga aman.
Hindari penggunaan pelembap jenis krim dan ointment karena produk tersebut mengandung komposisi minyak lebih banyak daripada air.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Pelembap untuk Kulit Berminyak dari Brand Lokal, Enggak Bikin Jerawatan!
#4. Tips Memilih Pelembap untuk Kulit Berminyak: Perhatikan Kandungan Formula yang Dianjurkan
Sebelum memilih pelembap yang akan dipakai, ada baiknya kamu lebih teliti membaca kandungan yang tertera pada kemasan produk.
Kandungan pelembap Alpha Hidroxy Acid atau AHA, seperti asam glikolat dinilai cocok untuk dipakai jenis kulit berminyak karena tidak menyumbat pori-pori kulit.
AHA juga dapat membantu kulit wajah untuk lebih mudah menyerap serta mempertahankan kelembapan tanpa mengeluarkan sebum atau minyak tambahan.
Kandungan pelembap yang perlu kamu hindari berupa minyak mineral, lanolin, parafin, siloksan, minyak jarak, siklometikon, serta petroleum jelly.
Nah, itu tadi Stylovers, beberapa tips memilih pelembap untuk kulit berminyak yang dapat kamu terapkan.
Tetap bijak dalam merawat kulit, serta konsultasi dengan dermatolog jika diperlukan, ya! (*)
#SemuaBisaCantik