Stylo Indonesia - Stylovers tahu tidak mengenai kriteria skincare abal-abal?
Hmmm, karena nyatanya masih banyak lho ternyata yang belum paham mengenai kriteria skincare abal-abal.
Mengingat bahwa tidak semua orang tahu kriteria skincare abal-abal, akhirnya banyak yang masih tertipu.
Padahal, penting banget loh untuk tahu kriteria skincare abal-abal agar tidak terjerumus.
Apalagi sekarang sudah banyak sekali produsen nakal yang membuat skincare abal-abal dengan kandungan tidak jelas.
Niat hati mau membuat wajah bersih, malah jadi tambah kacau, pastinya kamu tidak ingin hal ini terjadi bukan?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Arini Widodo menjelaskan bahwa ada beberapa kriteria skincare abal-abal yang perlu diketahui.
Pertama, mulai dari segi warna, Stylovers! Skincare abal-abal biasanya memiliki warna yang sangat mencolok seperti kuning atau putih mengkilap.
Nah, produk skincare dengan warna mencolok itu juga ternyata dibuat dari bahan-bahan yang tidak baik untuk kulit.
Baca Juga: Dampak Penggunaan Skincare Abal-abal yang Mengandung Steroid
“Hal ini disebabkan karena bahan pewarna yang digunakan merupakan pewarrna tekstil dan mengandung resorsinol.” ujarnya.
Kemudian selain dari segi warna, tekstur dan aroma skincare abal-abal juga perlu kamu waspadai.
Biasanya, produk skincare yang aman tidak memiliki aroma menyengat serta punya tekstur yang lembut dan mudah untuk dibaurkan.
Namun, berbeda halnya dengan produk skincare abal-abal, Stylovers!
Skincare abal-abal biasanya memiliki tekstur yang sangat lengket dan sulit untuk dicampur rata.
“Kandungan merkuri yang ada juga membuat skincare abal-abal memiliki aroma logam yang tajam. Kandungan tertentu kadang membuat kulit menjadi mengelupas sehingga akan memberikan reaksi kemerahan, iritasi dan rasa terbakar saat digunakan.” jelas dr. Arini Widodo.
Yap, aroma tajam dari produk skincare abal-abal tersebut bisa terjadi karena tingginya kandungan logam dan merkuri yang ada di dalamnya.
Gimana, sudah tahu kan ciri-ciri atau kriteria skincare abal-abal? Jangan sampai terkecoh ya! (*)