Viral Netizen Cuci Muka Pakai Pasta Gigi, Amankah? Ini Kata Dokter!

By Cerysa Nur Insani, Sabtu, 2 Juli 2022 | 15:30 WIB
Viral Netizen Cuci Muka Pakai Pasta Gigi, Amankah? (Freepik)

Stylo Indonesia - Stylovers, apakah kamu sudah mendengar kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi sebagai perawatan kulitnya?

Kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi ini sempat beredar di media sosial Twitter.

Yup, kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi ini menyebutkan ia hanya cuci muka menggunakan pasta gigi selama dua tahun sebagai perawatan kulitnya, tanpa sabun khusus untuk wajah.

Dilansir dari kompas.com, dokter spesialis kulit dan kelamin dari Iora Clinic, dr. Edwin Tanihaha, SpKK menjelaskan mengenai keamanan dari kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi ini.

Yuk, simak penjelasan mengenai keamanan kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi menurut dokter spesialis kulit dan kelamin berikut ini!

Menurut dr. Edwin, pada pasta gigi terdapat kandungan bernama sodium flouride.

"Sodium fluoride bermanfaat melindungi enamel gigi, namun memiliki risiko iritasi pada kulit,” jelas dr. Edwin.

Ia juga mengatakan bahwa pada pasta gigi mengandung sodium lauryl sulphate yang berfungsi sebagai surfaktan (bahan pembuat busa).

Kandungan ini menurutnya juga memiliki risiko bisa menyebabkan iritasi kulit.

Baca Juga: Sabun Cuci Muka yang Bisa Bikin Wajah Auto Glowing!

Kandungan lain yang juga ada pada pasta gigi adalah titanium dioxide yang menimbulkan efek putih di gigi.

Menurutnya, titanium dioxide juga banyak dipakai pada produk sunscreen sebagai filter ultraviolet.

Namun, kandungan ini bisa memiliki efek whitecast yaitu efek penggunaan sunscreen fisik yang biasanya terjadi pada kulit dengan warna gelap.

Selain itu dr. Edwin juga menyampaikan, produk pasta gigi umumnya juga memiliki kadar pH yang basa.

Sementara kulit manusia biasanya memiliki pH asam, sehingga lebih direkomendasikan untuk memakai produk skincare dengan pH asam dibanding pH basa untuk meminimalkan iritasi kulit.

“Kesimpulannya sebaiknya gunakan produk yang sesuai kebutuhan kulit yaitu produk yang memiliki pH cenderung asam serta yang memiliki efek pencerah yang memiliki efek teruji secara klinis dan bermanfaat untuk kulit, serta yang memiliki efek iritasi minimal,” jelas dr. Edwin.

Terkait klaim yang menyebut kulit netizen ini tak berjerawat meski memakai pasta gigi, dr. Edwin menjelaskan bahwa penyebab jerawat bisa berbagai hal.

Sehingga bukan berarti orang yang memakai pasta gigi pasti akan berjerawat atau sebaliknya.

Namun, sekali lagi dr. Edwin menekankan, risiko penggunaan pasta gigi di wajah adalah munculnya iritasi kulit.

“Karena risiko ke kulit bukan jadi jerawat, tapi lebih ke iritasi kulit,” jelasnya.

Nah, itu dia Stylovers penjelasan mengenai keamanan kabar viral netizen cuci muka pakai pasta gigi menurut dokter spesialis kulit dan kelamin. Jangan coba-coba, ya! (*)

#SemuaBisaCantik

Baca Juga: Perlukah Cuci Muka Selama 60 Detik? Ini Penjelasan Dokter Kulit!