Intip Pesona Kecantikan Batik Mangrove Asal Belitung Timur yang Memanfaatkan Pewarna Alami dan Ramah Lingkungan

By Ristiani Theresa, Jumat, 1 Juli 2022 | 15:03 WIB
Batik Mangrove motif Bakau (Stylo Indonesia/ Raafiud Darajaat Mikada)

Stylo Indonesia - Batik Mangrove adalah produk hasil kolaborasi dari UMKM asal Belitung Timur dan Mahasiswa KKN UNY.

Seperti yang diketahui, Batik Mangrove yang satu-satunya hanya diproduksi di Desa Mekar Jaya, Kabupaten Manggar, Belitung Timur tersebut memanfaatkan pewarna alami dari mangrove.

Produk Batik Mangrove ini didominasi dengan warna-warna alam hasil dari pewarnaan alami yang ramah lingkungan.

Warna alam sendiri merupakan nuansa warna yang menggabungkan unsur warna bumi seperti cokelat, oranye, putih, hitam, dan hijau gelap.

Beragam motif Batik Mangrove (Stylo Indonesia)

Warna-warna pada Batik Mangrove ini dikenal dengan warna yang cenderung gelap sehingga memberikan kesan hangat.

Hasil pewarnaan dari tanaman mangrove diketahui menghasilkan 7 warna yang digunakan sebagai pembuatan Batik Mangrove.

Akar dan buah mangrove yang dikeringkan dan diproses sedemikian rupa menjadi bahan utama pewarnaan batik.

Kemudian bahan yang sudah diolah tersebut bisa dikombinasikan dengan bahan-bahan alami lain untuk menghasilkan berbagai macam warna yang indah dan bernilai estetis.

Menurut pantauan, produk Batik Mangrove memiliki beragam koleksi motif, diantaranya adalah motif campuran hujanm, cangkir kopi dan bakau.

Baca Juga: Fashion Revolution Week Bali 2022: Berbagai Komunitas Lokal Berkolaborasi Dalam Serangkaian Acara yang Bertujuan Mengurangi Limbah Tekstil