Stylo Indonesia - Innalillahi wa innailaihi rojiun, Eril sudah dinyatakan meninggal dunia, hati Atalia hancur berpamitan di pinggir sungai.
Kabar hanyutnya Emmiril Khan Mumtaz di Sungai Aare Swiss memang menjadi perhatian masyarakat.
Sampai saat ini, setidaknya 6 hari sejak kejadian putra Ridwan Kamil masih belum ditemukan.
Sederet cara pencarian pun terus dilakukan.
Usai pencarian seminggu lebih di sungai Aare, Swiss, sudah dinyatakan Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang akrab disapa Eril meninggal dunia.
Eril dinyatakan meninggal karena tenggelam.
Keputusan Eril dinyatakan meninggal dunia setelah pemerintah kota Bern, Swiss dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan korban telah wafat.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyampaikan bahwa otoritas setempat sudah mengubah status pencarian Eril.
Adapun status yang dimaksud yaitu dari sebelumnya 'pencarian orang hilang' (missing person) menjadi 'mencari orang yang tenggelam' (drowned person).
Dengan demikian, maka hal tersebut mengisyaratkan bahwa orang yang dicari dimungkinkan sudah meninggal dunia.
Hal tersebut juga dipertegas oleh keterangan keluarga Ridwan Kamil.