Stylo Indonesia - Rumah tangga Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie rasanya tak pernah lepas dari perhatian publik.
Diketahui Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie kini tengah menjalani masa hukuman penjara karena kasus narkoba.
Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mendapat hukuman satu tahun penjara.
Namun, di tengah masa hukumannya ini beredar kavar soal keretakan rumah tangga Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
Sedang menjalani hukuman atas kasus narkoba yang menjerat keduanya beberapa waktu lalu, mendadak muncul isu perceraian.
Nia Ramadhani tiba-tiba dikabarkan mengajukan gugatan cerai pada Ardi Bakrie.
Kabar keretakan rumah tangga Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sendiri telah ramai diperbincangkan di media sosial.
Salah satu akun gosip Instagram @nyinyir_update_official mengungah kabar beredar soal isu perceraian Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
Netizen pun menyerbu kolom komentar unggahan tersebut.
Banyak yang berharap kabar tersebut tak benar adanya.
"Gak sih jangan sampai! Gak mungkin," tulis seorang netizen.
"Jangan sih aku suka banget sama kalian," komentar yang lain.
"Jangan dong anak udah tiga," kata yang lainnya.
Sementara itu, pihak pengadilan agama telah memberi klarifikasi terkait isu perceraian Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
Dijelaskan oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan bahwa tidak ada pengajuan gugatan cerai atas Nia Ramadhani hingga tanggal 15 Maret 2022.
"Di tanggal ini, 15 Maret 2022, belum ada nama tersebut (Nia Ramadhani) mengajukan kesini," kata Taslimah, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan dikutip dari kanal YouTube Surya Citra Televisi, Jumat (18/3/2022).
Seperti yang diketahui, saat ini Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie masih mendekam di balik jeruji besi.
Keduanya ditahan akibat kasus penyalahgunaan narkoba yang dempat menghebohkan tahun lalu.
Akibat kasus tersebut, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie diberi hukuman 1 tahun penjara. (Stylo Indonesia)
(*)
Artikel ini sudah tayang di Sosok.id dengan judul Isu Keretakan Rumah Tangga Menyebar, Sosok Nia Ramadhani Disebut Gugat Cerai Ardi Bakrie, Terungkap Kebenarannya
Penulis: Dwi Nur Mashitoh