Perbedaan Kulit Kering dan Eksim Menurut Dokter Kulit, Kenali Tandanya

By Cerysa Nur Insani, Selasa, 21 Desember 2021 | 14:20 WIB
Perbedaan Kulit Kering dan Eksim (Freepik)

Stylo Indonesia - Stylovers, sudah tahukah kamu apa perbedaan kulit kering dan eksim?

Perbedaan kulit kering dan eksim ini perlu dikenali tandanya agar Stylovers bisa lebih memahami kondisi kulit yang dialami.

Dengan mengetahui perbedaan kulit kering dan eksim, Stylovers jadi tahu apakah kondisi kulit yang Stylovers alami masih wajah atau sudah membutuhkan solusi dari dokter.

Dilansir dari lifestyle.kompas.com, sejumlah dokter kulit menjelaskan mengenai perbedaan kulit kering dan eksim.

Baca Juga: Kulit Kering Bersisik? Kenali Jenis Penyakitnya Berikut Ini

Yuk, simak penjelasan mengenai perbedaan kulit kering dan eksim menurut dokter kulit berikut ini!

Membedakan kulit kering dan eksim ternyata agak sulit, sebab keduanya memiliki gejala yang mirip yaitu kulit kering dan gatal.

Meski begitu, ternyata antara kulit kering dan eksim tetap memiliki beberapa perbedaan yang salah satunya adalah hadirnya peradangan.

“Pada eksim, penghalang kulit tidak berfungsi sebagaimana mestinya, mengakibatkan hilangnya hidrasi dan gangguan pada lapisan kulit luar," jelas dokter kulit Joshua Zeichner.

"Jika kulit memerah, gatal, dan bersisik, itu mungkin lebih dari sekadar kekeringan, dan  mungkin kita menderita eksim,” lanjutnya.

Gejala lain yang bisa membedakan adalah area di mana kulit kering dan gatal itu terasa.

“Biasanya, eksim paling sering mempengaruhi fossa antecubital (lipatan siku) dan fossa poplitea (belakang lutut),” jelas dokter kulit Jia De Yu.

Baca Juga: Tips Mengatasi Eksim Serta Rekomendasi Body Care yang Cocok!

Namun menurut Vivian Shi, seorang dokter kulit dan profesor di Departemen Dermatologi di University of Arkansas for Medical Sciences, perbedaan utama keduanya adalah eksim akan terus memburuk jika tidak ditangani dengan benar.

"Eksim dapat menyebabkan gejala parah seperti pecah-pecah, penebalan kulit, dan gatal-gatal yang lebih hebat," jelas Vivian Shi.

“Orang dengan eksim juga lebih rentan terhadap infeksi kulit oleh bakteri yang disebut staphylococcus aureus,” tambahnya.

Namun ternyata, dua kondisi kulit ini ternyata memiliki penanganan yang mirip karena keduanya memiliki tujuan untuk menjaga lapisan pelindung dari hilangnya air pada kulit.

Jadi, untuk mengatasi kulit kering, Stylovers bisa menggunakan pelembap tebal yang dapat mencegah hilangnya air dari kulit.

“Secara umum, kita akan ingin memilih produk yang memiliki sedikit bahan di dalamnya dan mengandung ceramide,” saran praktisi perawat anak Sam Casselman.

Sebab, ceramide merupakan protein yang dapat memperbaiki penghalang kulit dan meredakan kulit kering.

Baca Juga: Cara Mengatasi Eksim Karena Iritasi Sering Cuci Tangan, Jangan Salah Langkah!

Namun untuk masalah kulit kering yang lebih parah, Stylovers bisa menggunakan pelembap kulit yang mengandung petrolatum.

Nah, jika rasa kering dan gatal di kulit tidak kunjung membaik meski telah menggunakan pelembap tebal, artinya Stylovers perlu berkonsultasi ke dokter kulit untuk mendapatkan solusi terbaiknya.

Nah, itu dia Stylovers perbedaan kulit kering dan eksim menurut dokter kulit. Meski mirip, ternyata tetap bisa dibedakan, ya! (*)

#SemuaBisaCantik