Kepalang Nafsu Seks Malah Dilihat Anak, Ini Cara Menjelaskannya Menurut Pakar

By Grace Kencana Pranata, Selasa, 14 Desember 2021 | 15:10 WIB
Cobain 3 Posisi Seks Kesukaan Pria yang Bikin Merem Melek Saat di Ranjang! (unsplash.com)

Stylo Indonesia - Melakukan hubungan seksual dengan secara rutin merupakan kegiatan yang bisa meningkatkan kemesraan antara suami dan istri.

Biasanya, karena kepalang nafsu berhubungan seks, terkadang orang tua lupa menutup pintu atau mengunci pintu kamar.

Akhirnya, hubungan panas orang tua berisiko tak sengaja terlihat oleh sang buah hati.

Tentu hal ini akan menimbulkan kekhawatiran lantaran apa yang mungkint terlihat oleh anak akan terekam dalam memori ingatan mereka.

Dilansir Stylo Indonesia dari Kompas.com, menurut Psikolog Anak dan Keluarga Samanta Ananta, MPsi, dalam Instagram Live bersama @parentingindonesia, Kamis (19/11/2020), wajar terjadinya kecemasan karena panik sebab bisa saja kegiatan tersebut terekam dalam pikiran anak.

Baca Juga: Sentuh 3 Titik Sensitif Pria Saat Melakukan Hubungan Seks, Dijamin Semakin Bergairah

Lantas, jika hal itu terjadi, penjelasan seperti apa yang harus diberikan orangtua kepada anak?

Stylovers, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengingat kembali kondisi ketika anak memergoki kamu saat berhubungan intim bersama pasangan.

 

Apakah ada baju atau kain yang menutupi tubuh kalian atau tidak? Setelah itu, tanyakan juga kepada anak tentang apa saja yang dia saksikan.

"Karena ada anak yang merasa orangtuanya diapa-apain sama pasangannya, jadinya takut," ujarnya. Jika hal itu terjadi pada anak Anda, jangan ragu untuk meminta maaf dan menjelaskan bahwa itu adalah cara kamu dan pasangan saling menyayangi.

Baca Juga: Tak Kalah Menggairahkan dari Kama Sutra, Coba Seks Tantra yang Bisa Bikin Orgasme Makin Nikmat Malam Ini!

Kamu juga bisa menjelaskan kalau ungkapan kasih sayang tersebut hanya dilakukan oleh orang dewasa yang sudah menikah.

"Sampaikan, 'Maaf ya kalau kamu terganggu dan harus melihat. Tidak seharusnya kamu melihat ini'," ungkap Samanta.

 

Nah, dengan mengajukan permohonan maaf, akan memberikan kesan kepada anak bahwa orangtua tidak memfokuskan pada aktivitasnya.

Penjelasan yang diberikan juga akan membuat anak memahami bahwa aktivitas tersebut memiliki batasan.

Setelah peristiwa ini terjadi, jangan pernah melakukan kesalahan yang sama saat akan melakukan hubungan seks.

Tutup dan kunci pintu dengan benar agar tidak terjadi proses anak melihat orang tua yang sedang berhubungan intim.

Baca Juga: Keenakan Seks, Dr. Boyke Jelaskan Hal yang Perlu Diperhatikan Pasutri Agar Siap Punya Anak

Samanta juga mengingatkan agar orangtua dengan anak yang masih kecil untuk tidak berhubungan intim di ruangan yang sama dengan anak.

Hal ini disebabkan, anak yang sudah cukup besar mungkin bisa memahami, tetapi tidak bagi anak-anak yang masih sangat kecil.

"Kalau usia balita, batita, kita enggak tahu lho. Misalnya dia di boks sendiri, tapi satu kamar sama orangtua. Kita enggak tahu dia dalam keadaan bangun atau enggak."

Baca Juga: 4 Hal yang Bisa Mengacaukan Momen Intim saat Bercinta!

"Jadi please, orangtua kalau mau melakukan hubungan intim jangan pas ada anak di dalam kamar," tegasnya. (*)