Corat-coret 7 Pemural Muda Tanah Air untuk Indonesia Jadi Lebih Baik, Kreatif!

By Dinda Tiara Alfianti, Kamis, 25 November 2021 | 21:07 WIB
Repaint Indonesia (Instagram)

“#RepaintIndonesia—yang diprakarasi oleh Rekata Studio dan Penerbit KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) mengusung 5 nilai, yakni memuliakan kehidupan, memuliakan perbedaan, memuliakan kerja, memuliakan pengetahuan, dan memuliakan kreativitas. Semua dilakukan lewat kerja-kerja kebudayaan. Suatu bidang kerja yang bersifat lentur dan universal,” ucap Candra Gautama, editor senior KPG, sekaligus penggagas #RepaintIndonesia.

Kelima nilai tersebut, bagi #RepaintIndonesia, kata Candra lebih lanjut, menjadi prasyarat bagi bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dan harmonis.

Sekaligus menjadi semacam “penanding” enam karakter orang Indonesia yang pernah dilontarkan wartawan dan sastrawan Mochtar Lubis dalam Pidato Kebudayaan tahun 1977, yakni munafik, tidak mau bertanggung jawab, berperilaku feodal, percaya pada takhayul, lemah karakternya, dan berbakat seni.

Baca Juga: Kebangetan Tega! Doddy Sudrajat Ingin Usir Fuji dari Rumah Vanessa Angel? Ayah Bibi Ardiansyah Faisal Elus Dada: Saya Yakin Jauh di Lubuk Hati Mas Doddy Punya Niat Baik

Jika tilikan Mochtar itu benar adanya—bahkan karakter itu masih menempel hingga sekarang—maka kita bertanya: mengapa bangsa ini masih bisa bertahan sampai sekarang? Bukannya rontok karena digerogoti dari dalam, bahkan ketika pandemi Covid-19 mendera Tanah Air dua tahun terakhir?

Satu hal yang dilupakan Mochtar, manusia Indonesia yang berkarakter baik lebih banyak daripada manusia Indonesia berkarakter buruk yang dia temui.

Itulah orang-orang yang membuat Indonesia tetap bertahan hingga sekarang.