Stylo Indonesia - Banyak artis lawas yang namanya kini sudah tak terdengar dan tak muncul di layar kaca.
Ada yang masih melanjutkan karier keartisannya, ada pula yang memilih pensiun dari indusri hiburan, dan ada pula yang sempat terkena kasus.
Artis lawas yang terkena kasus ini membuat karier keartisannya meredup.
Salah satunya adalah sosok artis lawas Zarima Mirafsur.
Ia pernah bermain dalam beberapa judul sinetron populer seperti Misteri Gunung Merapi 3, Cinta Fitri dan pernah menjadi model produk shampo.
Namun sayang bukannya kariernya tambang mentereng ia justru terjerumus dalam dunia narkoba.
Sosok Zarima Mirafsur memang menjadi buah bibir lantaran kehidupannya yang penuh polemik.
Pada tahun 1996, Zarima mendapatkan julukan 'Ratu Ekstasi' karena tertangkap membawa 30.000 pil ekstasi.
Akibat kasus tersebut, Zarima harus mendekam di penjara selama beberapa waktu.
Tak hanya itu, perempuan yang kini berumur 46 tahun itu kembali membuat geger usai melahirkan bayi perempuan di penjara.
Bayi tersebut bernama Niquita dan diduga adalah buah cinta Zarima dengan pengacaranya sendiri, Ferry Juan.
Namun, Zarima membantah hal tersebut dan mengatakan kalau ayah sang anak adalah seorang politisi senior.
Ya, hal ini sempat membuat kehebohan lantaran status anak Zarima yang tidak jelas.
Zarima Mirafsur dan Ferry Juan pun sempat berebut hak asuh anak hingga merembet ke dugaan penculikan.
Namun akhirnya, Zarima Mirafsur dan Ferry Juan sepakat untuk membesarkan anak mereka bersama-sama.
Melansir dari tayangan infotainment, Zarima Mirafsur juga sempat dituding melakukan pencurian mobil oleh suaminya sendiri.
Diketahui, Zarima memiliki suami seorang pengusaha bernama Shiva Rama yang juga pernah dilaporkan kasus perzinahan tahun 2017 lalu.
Zarima Mirafsur dilaporkan atas dugaan pencurian mobil milik perusahaan Shiva Rama.
"Jadi di sini kita akan klarifikasi terkait kasus bu Zarima dengan klien saya Pak Shiva," kata Heny Prasetyo, kuasa hukum suami Zarima Mirafsur.
"Mobil tersebut bukan milik pribadi Pak Shiva klien kami, itu merupakan atas nama perusahaan, secara hukum harus dikembalikan ke perusahaan, bukan diambil pribadi," sambungnya.
Heny menyebut kalau Zarima Mirafsur mengambil paksa mobil perusahaan Shiva Rama dan memindahkan ke rumahnya.
"Untuk kronologi mungkin bisa dijelaskan dari penyidik, bahwa kita sudah di-BAP, pihak leasing sudah di-BAP, sekuriti dari pihak kafe di mana mobil berada pun sudah di-BAP, bahwa mobil itu ada di kafe tanpa kunci, ibu Zarima memindahkan mobil tersebut ke rumahnya," tutur Heny.
Heny menyebut kalau kliennya ingin Zarima Mirafsur mengembalikan mobil tersebut dan tidak lagi mengganggu ataupun mengusik kehidupan Shiva Rama.
"Udahlah, kita udah masing-masing aja, terserah terlepas pernikahan itu ada atau tidak ada, udah disahkan atau tidak."
"Karena terus terang klien saya keberatan atas pemberitaan ini, dan mau jalur mana ayo kita tempuh, jalur hukum atau perdamaian, silakan," tutupnya.
Tidak diketahui secarajelas mengenai akhir dari kasus dugaan pencurian mobil tersebut.
Kini sosok Zarima sendiri juga tak lagi eksis di layar kaca. (Stylo Indonesia)
(*)
Artikel ini sudah tayang di GridStar.id dengan judul Nyesel Baru Tahu! Dulu Main Serong dengan Sang Pengacara hingga Melahirkan Saat Masih di Bui Gegara Narkoba, Begini Kabar Mantan Artis Lawas Ini Sekarang, Dituding Bawa Kabur Mobil Suami Usai Bebas dari Penjara
Penulis: Nadia Fairuz Ikbar