Stylo Indonesia - Merawat wajah menggunakan skincare wajib digunakan agar kulit wajah tetap ternutrisi dan senantiasa sehat.
Namun tidak hanya memilih kandungan yang tepat sesuai kebutuhan wajah, namun juga penting melihat formulanya lebih dalam, aman atau tidak?
Satu hal yang masih jadi perbincangan di dunia skincare adalah pro kontra penggunaan paraben, aman atau malah bahaya?
Baca Juga: Skin Soul 24K Snail Gold Serum, Cantik Simpel dan Mudah dengan Skincare Beragam Manfaat
Yap, banyak orang menganggap menggunakan skincare yang mengandung paraben itu berbahaya karena bisa menyebabkan kanker, salah satunya adalah kanker payudara.
Namun tentunya, ada pula yang tidak menganggap demikian.
Yap, masih banyak skincare junkie yang tidak kontra terhadap penggunaan paraben, apalagi mengingat fungsi paraben hanya sebagai pengawet.
Baca Juga: Cek Hoax Soal Kandungan Skincare: Alkohol, Paraben, dan SLS Berbahaya?
Namun sebenarnya, pakai skincare yang mengandung paraben itu aman atau malah bahaya?
Menurut penjelasan dari Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Jonathan R. Subekti, paraben yang ada pada kandungan skincare tersebut sebenarnya merupakan sebuah pengawet.
Baca Juga: Bukan Bikin Glowing, Faktanya Pembersih Wajah yang Tak Sesuai Jenis Kulit Justru Sebabkan Breakout!
Adapun manfaat dari penggunaan paraben sebagai pengawet pada produk-produk tersebut ialah untuk memperpanjang masa penggunaannya.
“Apakah penggunaan paraben itu baik atau tidak, sebenarnya penelitiannya juga belum jelas. Jadi waktu itu ada peneliti sel breast cancer yang dia teliti ada paraben. Kemudian langsung diasosiasikan paraben tersebut yang menyebabkan breast cancer. Jadi sebenarnya itu belum tentu terbukti paraben yang menyebabkannya.” tuturnya.
Baca Juga: 5 Bahan Berbahaya di Produk Makeup dan Skincare yang Harus Dihindari
Lewat penelitian tersebut lah banyak orang yang akhirnya menganggap bahwa adanya kandungan paraben pada skincare itu berbahaya, padahal menurut dr. Jonathan, hal tersebut tidak berbahaya, apalagi melihat belum adanya penelitian lengkap untuk membuktikannya. (*)