Stylo Indonesia - Perempuan sering kali mengalami mengalami keputihan, dan sering kali dianggap mengganggu dan ingin menghilangkan keputihan.
Rasa tidak nyaman lah yang membuat banyak perempuan melakukan konsultasi kepada dokter kulit untuk menghilangkan keputihan. Wah, kamu seperti itu juga gak nih Stylovers?
Bicara soal menghilangkan keputihan, ternyata keputihan juga memiliki beberapa perbedaan lho.
Baca Juga: 3 Gejala Infeksi Jamur Pada Miss V, Segera Konsultasi ke Dokter Jika Alami Hal Ini!
Yuk simak sampai habis ya Stylovers.
Menurut dr. Henry Tanojo, keputihan merupakan suatu cairan yang keluar dari liang vagina yang bukan suatu darah.
“Keputihan bisa termasuk keputihan yang normal atau suatu keputihan yang abnormal. Keputihan yang abnormal, merupakan cairan yang keluar dari liang vagina yang berbau, terasa gatal, kemudian warna yang berbeda dari biasanya” ujar dr. Henry.
Baca Juga: Sering Tidak Dihiraukan! Inilah Penyebab Keputihan Timbul Saat Menjalani WFH
Masalah munculnya keputihan banyak dianggap sebagai salah satu penyebab dari hubungan seksual, padahal tidak demikian.
Ada banyak faktor yang menyebabkan munculnya keputihan, seperti kelembapan, iritasi atau alergi terhadap suatu bahan pewangi, pembalut, pakaian dalam atau faktor-faktor lainnya.
Keputihan yang dirasa semakin parah bisa disebabkan karena penggunaan celana dalam, pantyliner atau pembalut yang terlalu tebal, untuk itu dr. Henry menyarankan agar memilih bahan pakaian dalam yang sesuai yang dapat meningkatkan sirkulasi pada area kewanitaan.
Baca Juga: Waspadai! 5 Gejala Ini Merupakan Gejala Terkena Penyakit Diabetes
Selain itu, pilih juga ukuran yang sesuai, yakni tidak terlalu ketat atau longgar.
Tidak hanya memilih pakaian dalam yang tepat, pastikan pula kebersihan area kewanitaan agar tidak muncul keputihan yang abnormal.
Lalu, bagaimana cara menghilangkan keputihan?
Tentu saja bagi Stylovers yang punya masalah keputihan berlebih sehingga membuat tidak nyaman, perlu diatasi dengan tepat.
“Sebenarnya dengan obat sudah sangat cukup, tetapi pada beberapa kasus keputihan yang sangat membandel, maka dokter perlu mengevaluasi apa yang menjadi penyebabnya. Jika yang menjadi penyebab adalah dinding vagina yang kurang sehat (terlalu tipis), maka tindakan laser vagina rejuvenation dapat membantu meningkatkan ketebalan sel-sel vagina sehingga bisa mencegah keputihan.” jelas dr. Henry. (*)