Di situ, aku masih belum sadar kalau mungkin aku salah pakai atau salah campur skincare.
Jerawat besar ini muncul di area pipi di bulan Januari. Februari sampai Maret, jerawat semakin banyak di wajah.
Panen! Yang tadinya jarang jerawatan, kulit jadi gampang banget muncul jerawat.
Baca Juga: Kinclong! 4 Face Wash Jerawat Remaja Lokal untuk Kulit Glowing dan Dewy
Aku mulai merasa insecure parah, jadi jarang update di media sosial, menolak tawaran tiap diajak main sama teman karena malu, takut diputusin pacar juga karna merasa wajah jadi aneh, pergi ke mana-mana jadi enggak pede.
Bulan April kondisi muka semakin parah, yang tadinya hanya muncul bagian pipi, sekarang sudah menjalar di jidat banyak bruntusan dan dagu juga penuh jerawat.
Kondisi wajah semakin parah juga karena harus menggunakan masker secara terus menerus, wajah jadi makin sensitif.
Aku enggak kehabisan cara, aku putar otak mencari cara agar kondisi wajahku enggak semakin parah.
Akhirnya aku memberanikan diri mencoba obat totol jerawat dari berbagai brand skincare.
Sayangnya, kondisi wajahku enggak begitu berubah dan aku semakin enggak betah sama kondisi muka yang sudah enggak mulus, malu banget sama teman-teman.
Baca Juga: Battle Serum Centella Asiatica yang Ampuh Atasi Jerawat Harga Rp 100 Ribuan, Aubree VS Natur