Stylo Indonesia - Apakah Stylovers salah satu penggemar kopi?
Pernah dengar mitos mengenai, meminum kopi dalam kondisi perut kosong yang bisa picu hormon stres?
Benarkah isu yang sudah berkembang di masyarakat mengenai kopi bisa picu hormon stres?
Yuk kita cari tahu fakta sebenarnya Stylovers.
Biasanya seseorang memilih mengawali paginya dengan meminum segelas kopi.
Meminum kopi dipercaya bisa bikin mata terjaga sehingga kita tidak sering merasa mengantuk saat beraktivitas seperti bekerja.
Dengan begitu kopi juga dianggap membuat seseorang lebih fokus sehingga membuat suasana hati menjadi lebih positif.
Meskipun miliki manfaat yang berlimpah meminum kopi dalam keadaan perut kosong ternyata berbahaya Stylovers.
Bahkan disebutkan bahwa meminum kopi dalam kondisi perut kosong bisa meningkatkan hormon stres kortisol.
Baca Juga: Jangan Diminum! Meski Tidak Manis 8 Minuman Ini Berisiko Bagi Penyandang Diabetes
Hormon stres kortisol memiliki fungsi mengatur metabolisme, tekanan darah serta kadar gula darah yang diproduksi dari kelenjar adrenal.
Jika kamu meminum kopi dalam keadaan perut kosong, maka pelepasan hormon stres kortisol akan terjadi secara berlebihan.
Apabila terjadi dalam jangka waktu lama bisa memicu masalah kesehatan seperti diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, osteoporosis, hingga penyakit jantung.
Tapi ternyata melonjaknya hormon kortisol hanya berlaku pada orang yang tidak terbiasa meminum kopi.
Dan nggak hanya itu aja Stylovers, peningkatan hormon kortisol setelah minum kopi biasanya hanya bersifat sementara saja, tidak dalam jangka panjang.
Baca Juga: Tak Hanya Alpukat, Faktanya 3 Makanan Ini Berbahaya dan Wajib Dihindari ketika Lapar Berlebih!
Serta fakta yang sebenarnya, belum ada penelitian yang menunjukkan, minum kopi dalam kondisi perut kenyang tidak membuat hormon kortisol melonjak.
Nah itulah Stylovers fakta mengenai minum kopi dalam kondisi perut kosong yang disebut bisa picu hormon stres.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk para Stylovers ya.(*)