Stylo Indonesia - Pedangdut sensasional Ayu Ting Ting kerap kali menjadi sorotan netizen di dunia maya.
Apalagi belum lama ini, dirinya dituding pelit gegara tak memberi sepeserpun pada pengemis.
Padahal, ia sendiri menyebut dirinya orang paling kaya di Depok.
Hal itu diungkapkan dalam YouTube Atta Halilintar pada (16/10/2020) lalu.
Namun, karyawan hotel justru menyebut sang biduan pelit.
Ia menyebut Ayu Ting Ting tidak membayar biaya tambahan sarapan.
Melansir gridFame.ID, "Mobil kak Ayu banyak juga ya? Orang kaya ya kak Ayu ya?" tanya Atta Halilintar saat berkunjung ke rumah.
"Iya orang kaya banget. Orang paling kaya di Depok kan emang sini. Maap ni bukan sombong tapi memang kenyataan," jawab Ayu Ting Ting.
Bukti chat si karyawan tersebut diunggah oleh akun Instagram @duniahjaer yang juga dibagikan ulang oleh akun @gundik_empang, Rabu (19/5/2021).
"Jangan ditagihkan ya, dia kecewa sama *** Hotel add breakfast-nya ditagihkan. Naon si ieu ga bisa bayar additional breakfast?? Lol banget. Wkwkwk harap bersabar. Haha artis misqueen," tertera pada bukti chat.
"Siapa ka? Wkwk Ayu Ting Ting?" timpal temannya yang lain.
"Wkwk iah masa udah jadi pacar Raffi Ahmad ga bisa di tagih additional breakfast," sindir karyawan hotel.
Sontak unggahan tersebut langsung ramai menuai komentar dari netizen.
"Di warteg aja makan nambah bayar masa iya macem hotel makan nambah ga bayar ya rugi dong pihak hotelnya," tulis seorang netizen.
"Breakfast itu jatahnya buat 2 orang dewasa mpok...anak-anak di bawah 17th gratis..lagh ini yang dibawa pasukan sirkus yang sudah dewasa...yagh jelaslah diminta bayaran...aku aja kalo bawa anakku nambah 100rb kok...," timpal lainnya.
"Yang KATANYA PALING KAYA se-DEPOK,,ternyata paling MISKIIIIIIIIN," ujar yang lain.
"Mbok ya sederhana aja gitu lo ga usah neko-neko kan malu sendiri jadinya,,, haahaaa," kata yang lain menasihati.(*) Cece/Stylo
Artikel ini telah tayang di GridStar.id dengan judul "Sesumbar Orang Paling Kaya di Depok, Seorang Karyawan Hotel Beberkan Kelakuan Ayu Ting Ting yang Ogah Bayar Tagihan Sarapan Tambahan hingga Berani Sebut Artis Miskin!" Penulis: Yulia Susanti, Editor: Tiur Kartikawati Renata Sari