Stylo Indonesia - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, antusiasme masyarakat terhadap produk fesyen muslim dan baju lebaran semakin tinggi.
Memiliki baju Lebaran dan busana fesyen muslim terbaru menjelang hari Lebaran merupakan tradisi tahunan bagi masyarakat muslim Indonesia.
Maka tak heran di Ramadan 2021 ini, penjualan produk fesyen muslim hingga baju Lebaran pun meningkat drastis.
Terlihat dari fenomena belanja online maupun offline, tampak jelas antusiasme masyarakat terhadap produk fesyen muslim dan baju Lebaran.
Nah, kira-kira apa saja ya produk fesyen muslim dan baju Lebaran yang paling diminati pada Ramadan 2021 kali ini?
Menjelang hari Lebaran, berbagai produk fesyen muslim perempuan yang banyak dijual meliputi mukena, berbagai model hijab, hingga berbagai model pakaian muslim seperti gamis, tunik, hingga kaftan.
Tak hanya untuk dikenakan sendiri, produk fesyen muslim seperti mukena hingga hijab juga banyak dicari untuk dijadikan bingkisan bagi keluarga hingga sahabat.
Selain itu, set busana muslim keluarga atau yang dikenal dengan sebutan busana sarimbit juga menjadi salah satu produk fesyen muslim khas yang banyak dicari menjelang momen Lebaran.
Busana sarimbit menjadi pilihan andalan bagi keluarga yang ingin tampil kompak di momen spesial hari raya.
Tak hanya itu, momen menjelang hari raya juga menjadi kesempatan besar bagi brand lokal produk fesyen muslim dan baju Lebaran yang semakin diminati.
Yup, belakangan ini produk fesyen muslim dari brand lokal semakin diminati lantaran desain yang sesuai dengan tren terkini, bahan yang sejuk, hingga harga yang lebih terjangkau.
Antusiasme masyarakat dalam berbelanja produk fesyen muslim dan baju Lebaran bahkan sudah terlihat sejak pekan pertama bulan Ramadan 2021, lho.
Platform belanja online Tokopedia bahkan mencatat peningkatan transaksi tertinggi untuk produk set busana muslim keluarga atau busana sarimbit serta baju koko di kategori Fashion Muslim pada pekan pertama Ramadan 2021.
“Transaksi baju koko, misalnya, meningkat hampir 5x lipat, sedangkan transaksi set busana muslim keluarga meningkat lebih dari 5,5x lipat,” ujar Falah Fakhriyah selaku Head of Category Development (Fashion) Tokopedia.
Peningkatan penjualan ini juga dialami oleh sejumlah brand fesyen muslim lokal, salah satunya Gonegani.
Bermula dengan modal Rp 1 juta oleh Khairul Gani sang pemilik, brand Gonegani kini telah berhasil menjangkau pasar luas melalui Tokopedia dan melakukan kolaborasi bersama sejumlah influencer.
“Nama Gonegani bahkan sampai Aceh dan Papua. Omzet saya juga meningkat menjadi ratusan juta per bulan,” tutur Gani.
Hal serupa juga dialami sesama brand lokal produk fesyen muslim lainnya, yaitu Monel.
Monel, brand yang didirikan oleh Irma Mariam bersama empat sahabatnya ini menawarkan berbagai produk fesyen muslim seperti hijab, scarf, hingga gaun muslim dengan nuansa colorful.
Sempat terpaksa menutup sementara toko offline mereka lantaran PSBB, Monel berhasil beradaptasi di masa pandemi dengan membuka toko online di Tokopedia sejak Juli 2020.
Belum sampai setahun, brand lokal yang memberdayakan penjahit lokal dari Bandung dan Garut ini sukses mendulang omzet ratusan juta rupiah lewat penjualan di Tokopedia.
“Kami juga rajin ikut berbagai kampanye di Tokopedia. Salah satunya Ramadan in Style, yang mendorong peningkatan transaksi toko lebih dari 7x lipat selama dua minggu pertama Ramadan dibanding periode yang sama pada bulan sebelumnya,” jelas Irma, pendiri Monel.
Ramadan in Style merupakan kampanye tahunan Tokopedia untuk mendorong beragam produk fesyen muslim karya pegiat usaha lokal.
Di tahun keduanya ini, produk fesyen muslim seperti set mukena, baju koko, sarung, dan hijab instan sukses menjadi yang paling diburu oleh masyarakat.
Nah, bagaimana denganmu Stylovers, sudah menyiapkan produk fesyen muslim dan baju Lebaran untuk hari raya tahun ini, belum?
Kira-kira, produk fesyen muslim atau baju Lebaran model apa saja yang menjadi incaranmu tahun ini? (*)