Puasa Nyaman Tanpa Bau Mulut, Ternyata Konsumsi Probiotik Rahasianya

By Grace Kencana Pranata, Senin, 26 April 2021 | 19:10 WIB
Yogurt rendah gula (Grid)

Stylo Indonesia - Tantangan menjalani ibadah puasa adalah mengatur jadwal makan.

Yap, hal ini akan berpengaruh pada waktu, jumlah, dan jenis makanan serta minuman yang kamu konsumsi.

Persoalan bau mulut sudah pasti sering menghampiri orang yang sedang menjalankan puasa.

Baca Juga: Ide Mix and Match Tunik ala Selebgram Inthira Klhaudya, Bisa Buat OOTD Lebaran!

Akan tetapi, tahukah kamu kalau ada makanan yang bisa mengurangi risiko timbul bau mulut saat puasa?

Jawabannya adalah dengan mengonsumsi probiotik.

 

 

Enggak hanya bisa mencegah bau mulut, ada manfaat lain yang bisa kamu dapatkan dari mengonsumsi makanan probiotik selama puasa Ramadan.

Yuk simak pemaparannya berikut ini.

Baca Juga: Lebih Sering Berhijab Pasca Putus dari Billy Hingga Santer Diisukan Jadi Mualaf, Amanda Manopo Buat Netizen Merinding Karena Hal Ini: Pengin Nangis

 

1. Meringankan gejala radang gusi

Seperti yang dilansir Stylo dari laman Health Line, sebuah studi pada tahun 2006 menemukan bahwa makanan probiotik bisa mengurangi gejala radang gusi.

Radang gusi sendiri dapat menyebabkan pembengkakan, gusi lembek dan gigi sensitif.

Para peneliti memberikan sebuah suplemen yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri kepada 59 orang dan mereka disuruh kembali pada 2 minggu kemudian.

Hasilnya, gejala radang gusi pun berkurang dan plak pada beberapa peserta juga mengalami penurunan.

Selain itu, pada penelitian yang dilakukan pada tahun 2007, sebuah suplemen yang mengandung probiotik Lactobacillus brevis juga bisa mengurangi radang pada gusi.

Tak hanya itu, ada studi lain yang menyebutkan bahwa mengkonsumsi susu probiotik secara rutin juga dapat mengurangi radang pada gusi.

2. Mencegah plak di gigi

Kita semua memiliki banyak macam bakteri dalam mulut dan beberapa di antaranya disebabkan oleh plak.

Baca Juga: Tampil dengan Rambut Berponi dan Softlens Cokelat, Penampilan Baru Via Vallen Dinilai Makin Cantik

Sebuah studi pada tahun 2016 menemukan bahwa ada turunan dari sebuah bakteri yang disebut A12.

A12 dinilai dapat melawan bakteri penyebab lubang pada gigi yang disebut Streptococcus mutans (S. mutans).

S. mutans mengubah gula menjadi asam laktat yang menyebabkan rasa asam pada mulut dan berujung pada munculnya lubang dan plak pada gigi.

Para peneliti mengembangbiakkan bakteri jenis ini dalam laboratorium dan hasilnya bakteri A12 berhasil mencegah bakteri S. mutans untuk membuat plak.

Baca Juga: Blus Modis Amanda Manopo Bikin Netizen Ingin Punya Juga, Harganya Bikin Kepala Pening: Nabungnya Harus Berapa Tahun?

Nah itu tadi Stylovers, manfaat konsumsi makanan probiotik agar kesehatan mulut kamu tetap terjaga saat menjalankan puasa.(*)