Sebelumnya, dr. Inneke Jane, SpKK., MKes, telah menjelaskan bahwa perubahan kuku kuning bisa disebabkan karena dua faktor yaitu internal dan eksternal.
Faktor internal kuku kuning, dianggap lebih berbahaya karena berkaitan langsung dengan kesehatan tubuh seseorang.
Faktor ini bisa disebabkan karena beberapa hal seperti berikut.
"Hepatitis, anemia hemolitik (anemia karena sel darah merah rapuh dan mengalami metabolisme di liver), kelainan saluran limfatik (disertai dengan penebalan dan perubahan bentuk kuku), kelebihan vitamin A," jelas dokter Jane ketika diwawancarai Stylo Indonesia melalui pesan singkat.
Baca Juga: Mudah Banget! Ini Cara Merawat Kutikula yang Dianjurkan Dermatolog
Nah jika ternyata kuku kuning kamu disebabkan karena faktor internal ini, yang harus segera kamu lakukan adalah dengan mengobati penyakit utamanya.
"Utamakan pengobatan penyebab utamanya, karena penyebab utama diobati biasanya kelainan kuku juga dapat hilang," saran dokter Jane.
Selain mengatasi penyakit utama yang mendasari perubahan kuku menjadi kuning, kamu juga perlu melakukan pembatasan makanan yang bertentangan dengan penyakit yang kamu derita.
"Makanan tertentu, jika penyebabnya kelebihan vitamin A, hindari makanan yang mengandung karoten tinggi seperti pepaya, wortel," pesan dokter Jane.
Baca Juga: Waspada! Ini Bahaya Pemakaian Kuteks dan Kuku Palsu, Simak Pesan dari Dermatolog!
Jadi sebelum membatasi makanan apapun untuk mengobati penyebab utama kuku kuning, kamu harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter ya, Stylovers.
Agar diagnosis penyakit utama, penyebab kuku kuning yang kamu alami tepat.
Sehingga pengobatan yang dilakukan juga tepat! (*)