Stylo Indonesia - Penyakit kista sudah kerap terdengar di telinga masyarakat Indonesia.
Bahkan, kista sudah lama menjadi momok bagi para kaum hawa.
Kista ini tidak melulu kista ovarium, ternyata kista banyak jenisnya, Stylovers.
Sebagai wanita, kita tentu harus waspada karena kista mengintai kesehatan kita.
Baca Juga: Bisa Jadi Penyebab Kista Petaka Bagi Kaum Wanita, 4 Makanan Gurih dan Lezat Ini Harus Dihindari!
Penting banget nih, buat kita tahu jenis-jenis kista ada apa saja sih?
1. Kista serosum
Kista ini sering berubah menjadi penyakit ganas, seperti kanker.
Kista ini mengandung cairan bening yang penampakan dan warnanya menyerupai sari kunyit.
Saat tertanam di ovarium, kista ini bisa dengan mudah pecah.
Proses pertumbuhan kista serosum sangat dipengaruhi oleh siklus haid karena jumlah cairan dalam indung telur berambah.
Peningkatan hormon estrogen selama kehamilan juga memicu pembesaran kista seperti buah berbentuk batang.
Jika terjadi pada wanita hamil, kehamilan akan memperburuk kista dan berisiko batangnya bengkok.
Akibatnya sang Ibu akan sangat menderita. Karena itu, begitu ditemukan awal kehamilan, kista harus segera diangkat.
2. Kista musinosum
Kista ini berisi cairan berupa lendir kental.
Bentuknya mirip ingus, tetapi kekentalannya mirip pati.
Kista musnosum bisa membesar karena kehamilan.
Oleh karena itu, ketika kista musinosum terdeteksi, harus segera diangkat.
Perawatan kista mukosa juga harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak pecah.
Saat sudah pecah, lem pati menempel pada organ di rongga perut.
Kondisi ini sangat berbahaya karena dapat membuat usus saling menempel dan semakin mempersulit pengangkatan kista.
Baca Juga: Ketahui Beberapa Faktor Pebyebab Timbulnya Kista di Rahim yang Wajib Diwaspadai
3. Kista dermoid
Bentuk cairan kista ini seperti mentega. Kandungannya tak hanya cairan tapi juga ada partikel lain seperti rambut, gigi, tulang atau sisa-sisa kulit.
Kista ini merupakan bawaan sejak lahir dan bisa dialami pria atau wanita.
Penanganan kista dermoid memerlukan kehati-hatian karena bila "meletus" selain cairannya membuat lengket, isi cairan di dalamnya, seperti rambut, gigi atau tulang, bisa masuk ke perut sehingga menimbulkan sakit luar biasa.
4. Kista endometriosis
Kista ini berasal dari sel parietal yang disebut peritoneum.
Penyebabnya mungkin karena infeksi rahim kronis, seperti ketidakmampuan mengobati keputihan sehingga memungkinkan bakteri masuk ke dinding lambung melalui ovarium.
Infeksi melemahkan daya tahan dinding lambung sehingga mudah terserang penyakit.
Kista ini menyebar ke seluruh perut dan perlahan menyebar ke hampir seluruh organ tubuh, seperti usus, paru-paru, hati, mata, otak, kulit, dan otot rahim, tetapi sarang yang paling umum adalah ovarium.
Bentuk ovarium yang terkena endometriosis akan membesar dan membesar saat menstruasi.
Penanganan kista bisa dilakukan secara medis, misalnya dengan operasi pengangkatan. (*) (Vita Stylo Indonesia)
#SemuaBisaCantik
Artikel ini sudah tayang di gridhealth.ID dengan judul 3 Jenis Kista pada Wanita dan Pengobatannya dengan Bahan Alami yang Dibuat Sendiri di Rumah