"Pada dasarnya, kandungan parfum ini berfungsi sebagai daya tarik kosemtik namun, efek negatifnya malah membuat bibir makin kering bahkan iritasi," ujarnya.
American Academy of Dermatology melaporkan bahwa kandungan parfum adalah penyebab utama kulit mengalami alergi dermatitis, atau kemerahan.
Baca Juga: Inilah 3 Zodiak yang Paling Ambisius Hingga Capricorn Terkenal Si Pekerja Keras!
The Food and Drug Administration of America juga mewajibkan para perusahaan kosemtik untuk melabel produknya jika mengandung parfum di daftar kandungan.
Selain fragrance atau parfum, adapula kandungan camphor, phenol dan menthol yang harus dihindari.
Dermatologis Craig Kraffert mengkonfirmasi hal ini, meskipun di lip balm tersebut juga mengandung bahan alami seperti eucalyptus dan peppermint oil.
Baca Juga: Rekomendasi Krim Malam Anti Aging Cegah Penuaan di Bawah 100 Ribu!
Penyebab kandungan tersebut dimasukan ke lip balm
Meskipun banyak menyebabkan kerugian, tapi, apa ya alasannya tetap menyertakan kandungan tersebut di produk lip balm?
Peracik kosmetik Ginger King, dilansir dari Allure.com, menuturkan bahwa menthol dan camphor memberikan efek menyejukkan dan populer untuk para konsumen.
Rasa dingin dan sedikit tingling, membuat para konsumen merasa lip balm bekerja dengan baik di bibir mereka. Padahal sebaliknya.