Stylo Indonesia - Cuti bersama akhir tahun yang sangat ditunggu oleh masyarakat sepertinya harus pupus.
Pasalnya, angka virus corona di Indonesia terus meningkat yang mengharuskan cuti bersama akhir tahun harus dipangkas.
Seperti kita ketahui bersama jika Jokowi memberikan keputusan untuk mengganti libur lebaran kemarin pada akhir tahun nanti.
Sebagian masyarakat Tanah Air pun tengah menantikan adanya cuti pengganti lebaran Idul Fitri tersebut.
Dikabarkan sebelumnya jika libur lebaran Idul Fitri akan dipindahkan pada akhir Desember 2020.
Namun tampaknya, harapan masyarakat tersebut pupus sudah lantaran pengumuman yang baru saja diberikan oleh Presiden Joko Widodo.
Melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Presiden Jokowi menyatakan untuk mengurangi cuti lebaran tersebut.
"Berkaitan dengan masalah libur cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan pengurangan."
"Beliau memerintahkan supaya segera ada rapat koordinasi yang dilakukan oleh kementerian dan lembaga terkait, terutama yang berkaitan dengan masalah libur akhir tahun pengganti libur bersama Idul Fitri," tutur Muhadjir dalam Keterangan Pers Menteri Terkait Hasil Rapat Terbatas, Senin (23/11/2020).
Sebelumnya, pemerintah telah menjanjikan adanya penggeseran libur lebaran Idul Fitri pada akhir Desember 2020.
"Tambahan cuti bersama hari raya Idul Fitri yang semula tanggal 26-29 Mei 2020, dicabut dan digeser ke akhir tahun pada tanggal 28-31 Desember 2020," kata Muhadjir Effendy pada Mei 2020 lalu.
Kendati demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kapan cuti pengganti libur lebaran akan diberikan. (Nisa/Stylo Indonesia)
(*)
Artikel ini sudah tayang di GridHits.id dengan judul Kabar Gembira Terkait Cuti Bersama Akhir Tahun Pupus, Jokowi Minta Pengurangan Cuti Pengganti Libur Lebaran Idul Fitri
Penulis: Safira Dita