Stylo.ID - Pabrik pilus terkenal digrebek polisi!
Pasalnya, pabrik pilus tersebut diketahui menggunakan tawas atau bahan penjernih air yang tak layak makan dalam adonannya.
Eitss..bukan cuma itu lho, Stylovers! Polisi juga kaget saat melihat bumbu berbahaya yang digunakan.
Kok bisa, ya?
Gunakan Tawas dan Bumbu Berbahaya
Ini terungkap usai Subdit I Tipid Indagsi (Industri Perdagangan) Ditreskrimsus Polda Jatim menggerebek gudang kayu yang dipakai usaha industri pembuatan makanan ringan (snack) ilegal di Desa Tanjungsari RT 021 RW 03 Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.
Pengerebekan itu dilakukan lantaran industri tersebut memproduksi makanan ringan dan snack memakai bahan berbahaya.
Mulai dari tawas hingga bumbu perasa yang sudah kedaluwarsa.