Padahal Sudah Kuliti Borok Veronica Tan Habis-habisan, Denny Darko Justru Terawang Ahok Masih Ada Rasa Pada Sang Mantan Istri, Ada Apa?

By Stylo Indonesia, Rabu, 26 Agustus 2020 | 16:15 WIB
Padahal Sudah Kulit Borok Veronica Tan Habis-habisan, Denny Darko Justru Terawang Ahok Masih Ada Rasa Pada Sang Mantan Istri, Kenapa? (Kolase dari Instagram @basukibtp, @_dennydarko_, dan @veronicatan_official)

Kolase foto BTP, Puput Nastiti Devi, dan Nicholas Sean. (Instagram.com/@btp_fans_club dan Grid.ID)

Sehingga menurut Denny Darko, Ahok BTP menjaga perasaan banyak orang terkait kabar pernikahannya dengan Puput Nastiti Devi yang disembunyikan dari publik.

"Kartu ini semakin memperjelas bahwa apa yang dilakukan Ahok BTP bukan sesuatu negatif, tetapi hanya untuk menjaga perasaan banyak orang yang mungkin akan terpancing untuk melakukan sesuatu ketika berita ini disebarkan," tambahnya.

"Semoga ini semua memang seperti itu. Karena kita tidak ingin bahwa ini dilakukan dengan sembunyi-sembunyi. Dan sepertinya memang semuanya sudah berjalan dengan baik. Keluarga sudah menerima dan tidak dirahasiakan kepada keluarga. Semoga begitu kenyataannya," lanjut Denny Darko.

Meski begitu, Denny Darko memberikan selamat untuk pernikahan Ahok BTP dan Puput Nastiti Devi.

"Selamat untuk Pak Ahok dan Mbak Puput. Semoga kalian menjadi keluarga yang selalu diberkati oleh Sang Maha Kuasa," doa Denny Darko.

Baca Juga: Bak Masih Kompak Meski Telah Bercerai, Ahok dan Veronica Tan Beli Hadiah yang Sama Untuk Kado Sang Anak, Nicholas Sean: Pikiran Mereka Sama

Tak lama kemudian, Denny Darko mengambil kartu kedua yang bergambar The Six of Swords.

Saat membuka kartu tersebut Denny Darko langsung menjelaskan arti kartu The Six of Swords yang telah dibuka.

Untuk kartu tarot kedua ini, Denny Darko ungkap nasib Ahok BTP pasca menikah, apakah menjadi politisi atau pengusaha.

Seperti diketahui, Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama ini sempat menjadi wakil Gubernur DKI Jakarta bersama Jokowi tahun 2012.

Dan kemudian, di tahun 2014, Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta bersama Djarot Saiful Hidayat namun kalah di Pemilu 2016.