Stylo.ID - Berhubungan seks menjadi salah satu rutinitas bagi tiap pasangan.
Namun, beberapa pasangan seringkali memilih untuk menunda sesi bercinta karena padatnya aktivitas.
Bahkan, untuk pasangan yang LDR berhubungan seks bisa saja tertunda karena terhalang jarak.
Baca Juga: Basah dan Bergairah, Simak Tips Berhubungan Intim di Bawah Siraman Shower!
Padahal, berhenti berhubungan seks punya dampak yang buruk bagi tubuh kamu nih, Stylovers.
Berikut 5 dampak jika berhenti berhubungan seks seperti yang dilansir Stylo.ID dari berbagai sumber:
1. Kehilangan gairah untuk berhubungan seksual selanjutnya
Sebuah penelitian tahun 2008 di American Journal of Medicine menyimpulkan bahwa pria berusia 50, 60, dan 70-an yang tidak aktif secara seksual lebih mungkin menderita disfungsi ereksi.
Semua lengan dan kaki serta area sensitif bisa membingungkan jika terlalu lama tidak berhubungan seksual.
Apalagi bila tidak melakukannya selama berbulan-bulan atau bahkan tidak berhubungan seks sama sekali.
Penelitian ini menyarankan, ejakulasi secara teratur dapat membantu mengurangi beberapa efek tersebut.
2. Jika tidak melakukan masturbasi, kemungkinan terkena risiko kanker prostat
Penelitian mengatakan, sangatlah tidak sehat jika tidak masturbasi sama sekali.
Faktanya, banyak penelitian telah menunjuk pada kesimpulan bahwa "frekuensi ejakulasi tinggi" (setidaknya 4,6 hingga tujuh kali seminggu) terkait dengan risiko kanker prostat yang lebih rendah.
Baca Juga: Paling Favorit, 2 Ritme Berhubungan Seks Ini Dijamin Panaskan Gairah Saat di Ranjang, Berani Coba?
3. Tekanan darah meningkat
Hubungan seksual yang hebat bisa membuat segalanya menjadi lebih baik.
Sebuah penelitian tahun 2006 dalam jurnal medis Biological Psychology menemukan, orang yang melakukan hubungan seksual secara teratur memiliki tingkat tekanan darah yang lebih rendah daripada mereka yang tidak melakukannya sama sekali.
4. Lebih mudah stres
Ahli saraf Dr. Debra W Soh mengatakan, selama orgasme, endorfin dilepaskan yang dapat membantu meningkatkan suasana hati.
Jika kamu terbiasa mengatasi stres dengan cara berhubungan seksual, kemudian tidak melakukannya dalam waktu yang cukup lama maka bisa membuat frustrasi dua kali lipat.
Baca Juga: Paling Favorit, 2 Ritme Berhubungan Seks Ini Dijamin Panaskan Gairah Saat di Ranjang, Berani Coba?
5. Sistem kekebalan tubuh semakin lemah
Orgasme sangat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh, seperti yang dikatakan oleh psikolog Carl Charnetski dan Francis Brennan Jr.
Penelitian dilakukan dengan meminta pasien yang berhubungan seksual sekali atau dua kali seminggu untuk memberikan sampel air liur mereka.
Kemudian dalam sampel tersebut ditemukan mengandung konsentrasi yang sangat tinggi dari imunoglobulin A.
Jadi, jangan berhenti bercinta ya, Stylovers! (*)