Stylo.ID - Kota Surabaya tengah menjadi sorotan publik.
Pasalnya, Kota Pahlawan itu juga menjadi salah satu kota di Indonesia dengan jumlah kasus positif infeksi corona (Covid-19) tertinggi.
Bahkan belum lama ini, Kota Surabaya masuk dalam zona hitam Covid-19 karena tingginya kasus infeksi tersebut.
Berdasarakan data Pemerintah Kota Surabaya, terdapat 5.957 kasus positif Covid-19 di kota bawahan Wali Kota Risma ini.
Melihat tingginya jumlah kasus positif corona inilah, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mempertimbangkan agar pasien Covid-19 dari Surabaya dipindahkan ke pulau terpencil di Kepulauan Riau.
Diketahui, Pulau Galang di Kepulauan Riau merupakan bekas pulau pengungsi Vietnam dengan kuburan besar, sisa-sisa kapal tua, museum dan situs lainnya.
Pemerintah telah menyiapkan Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang di Kepulauan Riau (Kepri) sebagai salah satu RS rujukan corona.
Kapasitas RSKI Pulau Galang terdiri dari 360 ruang rawat dengan 240 ruangan untuk orang dalam pemantauan (ODP), 100 ruangan untuk pasien dalam pemantauan (PDP), dan 20 ruangan isolasi bertekanan negatif.
Namun hingga Selasa (30/6/2020), RSKI Pulau Galang hanya merawat 53 orang di sana.
Muhadjir Effendy mempertimbangkan RSKI Pulau Galang untuk mengurangi beban rumah sakit di Surabaya, seperti RSUD dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur.
"Kami akan pertimbangkan bersama-sama. Ini untuk mengurangi beban rumah sakit yang ada di Surabaya khususnya di RSUD dr Soetomo," ujar Muhadjir saat memimpin rapat koordinasi tingkat menteri, Selasa malam (30/6/2020), dikutip dari Kompas.com.
Menurut Muhadjir, RSKI Pulau Galang bisa dipergunakan untuk merawat pasien ringan atau sedang dari Surabaya.
Mereka akan dikirim ke pulau tersebut dengan transportasi yang sudah disiapkan oleh TNI AU.
Baca Juga: Diklaim Dapat Sembuhkan Pasien Corona, Inilah Harga Obat Remdesivir yang Jadi Sorotan
Tidak hanya pasien Covid-19 dari Surabaya, daerah lain yang masih berstatus zona merah hingga hitam pun pasiennya bisa dirawat di RSKI Pulau Galang.
"Karena memang arahan Presiden tidak harus Surabaya, sebetulnya. Bisa saja dari luar. Terutama dari PMI, juga pasien dari Provinsi Kepri," kata Menko PMK.
"Terutama apabila kondisi rumah sakitnya tidak ada perbaikan dalam sistem rujukan pasien," ujar Muhadjir.
Jadi bagi daerah dengan jumlah pasien Covid-19 tidak perlu panik jika harus dirawat meski berada di luar pulau terpencil ini. (*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.ID dengan judul "Surabaya Masuk Zona Hitam, Pemerintah Akan Lempar Pasien Covid-19 ke Pulau Terpencil di Kepulauan Riau",
Penulis :Nikita Yulia Ferdiaz