Lagi Viral: Jenazah PDP Corona di Surabaya Hanya Pakai Popok dan Tidak Dikafani, Pihak Rumah Sakit Angkat Bicara

By Stylo Indonesia, Selasa, 16 Juni 2020 | 16:29 WIB
(Ilustrasi) Lagi Viral: Jenazah Orang PDP Corona di Surabaya Hanya Pakai Popok dan Tidak Dikafani, Pihak Rumah Sakit Angkat Bicara (Tribunnews)

Baca Juga: Menangis Tersedu di Samping Jenazah Ashraf Sinclair, BCL Tampil dalam Balutan Busana Serba Putih

Namun, Supriyo masih menunggu konfirmasi pihak rumah sakit terlebih dahulu.

"Belum lapor ke Gugus Tugas Surabaya. Konfirmasi dulu ke rumah sakit seperti itu lalu saya lapor ke Gugus Tugas Surabaya," ujar dia.

Menanggapi masalah tersebut, pihak RS Wiyung Sejahtera kemudian memberikan penjelasan mengenai penanganan jenaazah PDP tersebut.

Jenazah PDP Covid-19 hanya dibalut popok di Surabaya (Tribunnews)

Lewat Humas RS Wiyung Sejahtera Angelia Merry mengatakan, pihak RS sudah mengurus jenazah sesuai standar SOP yang berlaku.

Petugas rumah sakit memandikan serta menshalatkan jenazah, kemudian memasukkan ke kantong dan peti.

Baca Juga: Menyeramkan! Bongkar Mayat Demi Buktikan Ganasnya Virus Corona, Peneliti Justru Terkejut Lihat Organ Dalam Pasien yang Mengerikan

Masalah kain kafan, Merry menjelaskan bahwa hal itu sudah sesuai dengan panduan Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam.

Dimana panduan yang berlaku menyebut bahwa jenazah (Covid-19) ditutup dengan kain kafan/bahan dari plastik (tidak dapat tembus air).

Dapat juga jenazah ditutup dengan bahan kayu atau bahan lain yang tidak mudah tercemar.

Berdasarkan pedoman itu, kantong jenazah bisa digunakan sebagai pengganti kain kafan.