Stylo.ID - Virus Corona masih menjadi momok yang menyeramkan bagi seluruh dunia termasuk Indonesia.
Kapan berahirnya virus corona ini pun masih menjadi misteri hingga saat ini.
Namun pemerintah, tim medis, para ahli dan peneliti tengah berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi pandemi ini.
Pakar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI), dr. Pandu Biono meminta pemerintah bisa menargetkan kapan pandemi Virus Corona selesai.
Pandu Biono mengaku pesimis dengan pemerintah jika tidak ada target yang jelas terkait penanganan Virus Corona atau Covid-19.
Dalam acara Kabar Petang yang tayang di Youtube tvOneNews, Senin (20/4/2020), Pandu Biono berharap pemerintah mengambil langkah cepat tidak bisa lagi bersantai.
Dirinya menyinggung soal penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang juga dinilai terlambat.
Seharusnya penerapan PSBB bisa dilakukan sejak awal sebelum Virus Corona menyebar di seluruh Indonesia.
Ditambah lagi dengan masih adanya birokrasi-birokasi tidak penting yang sebenarnya justru memperlambat penanganan.
Maka dari itu, Pandu Biono tidak ingin pemerintah kembali lambat dalam mengambil langkah untuk mengatasi Virus Corona.
"Kalau kita menunggu sampai meluas, baru diberlakukan PSBB sudah terlambat," ujar Pandu Biono.
"Kita tidak boleh terlambat lagi, sudah terlambat melakukan mendeklrasi kesehatan masyarakat,"
"Kemudian kita melambatkan sendiri dengan birokasi-birokasi yang sebenarnya membuat kita terlena dan tidak tahu kita akan bisa berlama-lama," jelasnya.
Maka dari itu, mulai sekarang, pemerintah harus bergerak cepat untuk menyelesaikan Virus Corona.
Terlebih saat ini Virus Corona sudah menyebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Dirinya meminta pemerintah memberikan target kapan Virus Corona di Indonsia bisa berakhir.
Pandu Biono mengungkapkan tentunya masyarakat Indonesia berharapnya Virus Corona bisa segera selesai sebelum bulan Agustus.
Dengan begitu, kita semua bisa merayakan hari kemerdekaan yang sebenarnya, termasuk merdeka dari Virus Corona.
"Kalau kita cepat melakukan kita akan cepat meyelesaikan dan kita bisa kembali pulih, tetapi ini yang menjadi masalah, kita tidak punya target," ungkap Pandu Biono.
"Kapan sebenarnya pandemi ini kita mau selesaikan, apakah bulan Juni, apakah bulan Agustus,"
"Apakah nanti perayaan 17 Agustus kita yang merayakan hari kemerdekaan Indonesia itu masih banyak wilayah Indonesia yang masih mendapatkan masalah Corona."
"Kan kita harus set-up, berati bulan Agustus kita harus siap untuk merdeka, termasuk merdeka dari Virus Corona ini," pungkasnya.
Indonesia disebut sudah seharusnya menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mengatasi penyebaran Virus Corona.
Hal itu dikatakan oleh Pakar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI), dr. Pandu Riono dalam acara Kabar Petang yang tayang di Youtube tvOneNews, Senin (20/4/2020).
Pandu Riono mengatakan dengan persebaran Virus Corona yang sudah mulai meluas di seluruh provinsi di Indonesia, maka harus ada tindakan yang lebih nyata lagi.
dr. Pandu Riono meminta semua pihak untuk lebih serius dalam melaksanakan intervensi.
Menurutnya, penyebaran Virus Corona di Indonesia bukan lagi tentang wilayah, melainkan sudah negara.
Oleh karenanya, PSBB yang sebelumnya hanya diterapkan di beberapa daerah, juga harus dilakukan di semua daerah lain.
"Kita harus sudah menyadari bahwa tidak ada lain, bahwa kita harus lebih serius melaksanakan intervensi," ujar dr. Pandu.
"Intervensi yang dilakukan adalah intervensi pembatasan sosial berskala besar," jelasnya.
Meski begitu, dirinya juga menyebut jika sebenarnya penerapan PSBB dirasa terlambat.
Karena seharusnya PSBB langsung diterapkan sejak Presiden Jokowi mengumumkan Indonesia darurat kesehatan.
"Seharusnya sejak awal, sejak deklarasi bahwa Indonesia mengalami kedaruratan kesehatan masyarakat," kata dr. Pandu Riono.
"Indonesia, bukan wilayah," tegasnya.(*)//(Nisa Stylo)
Artikel ini sudah tayang di Sajiansedap.com dengan judul Pesimis Virus Corona Akan Segera Berakhir, Pakar Kesehatan: Bulan Agustus Kita Siap Merdeka dari Virus Corona
Penulis: Siti Afifah