Stylo.ID - Setiap harinya, pemerintah pusat di Indonesia memperbaharui data pasien baru yang terjangkit virus corona.
Angka pasien baru dan pasien yang meninggal akibat Covid-19 ini pun bertambah setiap harinya.
Diketahui, hingga Selasa (21/4/2020), ada 7.315 kasus positif, 842 sembuh, dan 616 meninggal akibat Covid-19 yang terdeteksi di Indonesia.
Meski begitu, ada secercah harapan di tengah pandemi virus corona.
Pasalnya, para ahli memastikan kalau corona bisa berakhir di bulan Juni 2020.
Tapi, ada syarat yang harus dilakukan masyarakat.
Kapan Corona Akan Selesai?
Jika dilihat dari data yang diberikan pemerintah, pasien positif corona dikabarkan selalu meningkat.
Kondisi tersebut membuat tak sedikit publik bertanya kapan akhir dari pandemi ini.
Sejumlah ahli dunia pun tidak ketinggalan membuat prediksi perhitungan kapan puncak dari virus corona.
Baca Juga: Awas! Muncul Lesi Keunguan di Daerah Jari Kaki Diduga Gejala Baru Virus Corona
Begitu juga para pakar di Indonesia.
Seperti dilakukan oleh Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) yang membuat model skenario untuk memprediksi jumlah kasus virus corona di Indonesia.
Adapun tim tersebut terdiri dari empat orang pakar epidemiologi yakni Pandu Riono, Iwan Ariawan, Muhammad N Farid, dan Hafizah Jusril.
Dilansir dari Kompas.com, para pakar tersebut salah satunya membuat pakar puncak dari pandemi virus corona.
Dikatakan Pandu bahwa mudik menjadi salah satu hal yang benar-benar harus dicegah.
Sebab, pergerakan manusia lah yang jadi kunci penyebaran Covid-19 bisa menulari banyak orang.
Dengan begitu, tim pakar FKM UI itu menjelaskan bahwa pertengahan bulan Mei bisa jadi puncak wabah virus corona.
Baca Juga: Mendadak Viral! Disebut Sebagai Obat Corona, Inilah Penjelasan Mengenai Daun Laban
"Pertengahan bulan Mei sudah meningkat drastis, itu hariannya ya," ujar Pandu.
"Jadi di saat itulah, kalau enggak ada mudik. Kalau ada mudik itu agak meningkat drastis lagi pas Lebaran," kata dia.
Pandu pun menuturkan upaya PSBB yang disiplin bisa menjadi salah satu solusi agar wabah virus corona segara mereda.
Bulan Juni 2020 diprediksikan oleh pakar FKM UI kalau pandemi virus corona akan menurun.
"Kalau penularan menurun itu artinya yang tadinya diharapkan puncaknya bulan Mei mungkin bisa bulan Juni karena ada slowing down," kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di sajiansedap.grid.id dengan judul "Bak Angin Segar di Siang Hari, Sejumlah Pakar Pastikan Virus Corona di Indonesia Akan Berakhir 2 Bulan Lagi, Asal..." Penulis: Virny Apriliyanty