6 Tanda Pasangan Memalsukan Orgasme Saat Bercinta

By None, Jumat, 3 April 2020 | 17:25 WIB
6 Tanda Pasangan Memalsukan Orgasme Saat Bercinta (Insider)

Stylo.ID - Orgasme menjadi salah satu kepuasan yang dirasakan bagi setiap pasangan yang sedang bercinta.

Namun, keadaan jadi cukup menyebalkan saat pasangan justru memalsukan orgasme hanya demi membuat kamu merasa puas.

Kadang-kadang pasangan melakukan ini agar kamu tidak merasa bersalah, atau karena ia ingin menyudahi permainan yang membosankan di ranjang.

Baca Juga: 3 Posisi Bercinta Agar Wanita Cepat Hamil, Pengantin Baru Wajib Tahu!

Ada juga kasus yang disebut anorgasmia, dimana seseorang tidak bisa atau sulit orgasme.

Sebagai pasangan, reaksi kamu mungkin kesal, kecewa, atau merasa “tidak mampu” menunaikan tugas itu.

Tentu kamu tidak rela bila pasangan melakukan itu.

Tapi tahukah kamu, apakah dia benar-benar sampai puncak, atau hanya berpura-pura?

Seperti yang dilansir Stylo.ID dari Kompas.com, berikut tanda-tanda pasangan yang memalsukan orgasme:

Dia mencapainya setelah diminta

Beberapa orang begitu ingin pasangannya mencapai orgasme, sehingga berulang-ulang bertanya, “Sudah belum?”.

Pertanyaan itu bagi beberapa pasangan merupakan desakan untuk segera sampai.

Bukannya membuat mereka makin dekat dengan puncak, bisa-bisa hal itu justru menurunkan gairahnya.

Baca Juga: Amankah Bercinta Saat Menstruasi? Simak Risiko dan Manfaatnya Menurut Pakar!

Dan bila itu yang terjadi, jangan-jangan ia memalsukan orgasme agar permainan cepat selesai.

Jadi, jangan paksakan pasangan kamu untuk segera orgasme, biarlah dia menikmati perjalanannya.

Mencapai tanpa pemanasan

Orgasme sebenarnya bisa saja terjadi dalam seks kilat tanpa pemanasan.

Tapi ini adalah kasus istimewa dimana keduanya benar-benar bergairah karena lama tidak bertemu misalnya.

Pada kebanyakan hubungan seks, perempuan memerlukan fore play untuk membuat organnya siap.

Baca Juga: Awas! Cemas Berlebihan Ternyata Bisa Mematikan Gairah untuk Bercinta

Jadi jangan ragu untuk bermesraan sebelumnya.

Pahamilah bahwa seks bukan semata-mata melakukan penetrasi, namun merupakan rangkaian perjalanan panjang.

Penetrasi hanyalah bagian dari perjalanan itu.

Tak ada pemulihan setelahnya

Menurut study, setelah mencapai orgasme, beberapa orang biasanya akan mengalami fase pemulihan, di mana dia diam tidak berkata-kata atau bergerak selama beberapa saat.

Kecepatan bernafasnya juga berbeda.

Dan ia menjadi sensitif dan lebih mesra.

Baca Juga: Pernah Mimpi Bercinta dengan Orang yang Kamu Kenal? Pahami Artinya Yuk!

Tentu perilaku setiap orang dalam fase ini berbeda.

Namun kamu bisa merasakan suasana rileks dan lebih nyaman karena pencapaian itu.

Kalau dia mengatakan sudah mencapai puncak, tapi tidak berada dalam suasana “istimewa” itu, mungkin ia memalsukannya.

Tidak ada kontraksi

Secara biologis, saat seorang mencapai orgasme, otot pinggulnya akan berkontraksi.

Pasangannya akan bisa merasakan tekanan itu.

Namun bila pasangan kamu mendesah-desah tetapi tidak terjadi apa-apa pada otot pinggul dan organ intimnya, mungkin puncak itu belum tercapai. 

Baca Juga: Virus Corona Menular Lewat Aktivitas Bercinta, Bisakah? Ini Penjelasan Pakar Medis!

Ia tiba-tiba ingin permainan yang berbeda

Seseorang biasanya memiliki pola atau cara untuk lebih cepat mencapai orgasme.

Ada yang lebih suka posisi A, yang lain memilih posisi B.

Bila ia kemudian meminta kamu untuk mengganti ritual bercinta atau bermesraan, mungkin sebelumnya dia tidak terpuaskan.

Ini saatnya untuk mendengarkan keinginan pasangan agar ia bisa mencapai orgasme sebenarnya.

Berbeda dengan biasanya

Pasangan memalsukan orgasme untuk berbagai alasan.

Pada umumnya, pasangan yang baru menikah menginginkan hubungan seks yang baik, namun secara emosional dia belum terlibat atau belum berani menyampaikan apa yang dia inginkan.

Maka agar pasangannya tidak kecewa, ia memalsukannya.

Baca Juga: Ternyata 3 Zodiak Ini Dicap Paling Jago Berbicara Soal Seks, Coba Cek Pasangan Kamu!

Namun bila kamu telah berhubungan cukup lama dan mengenal pasangan kamu, maka kamu akan hapal bagaimana pola dan reaksinya saat mencapai orgasme.

Nah bila suatu saat reaksi itu berbeda, mungkin yang terjadi bukan seperti harapan kamu.

Tentu perilaku masing-masing perempuan berbeda.

Tanda-tanda di atas belum tentu sama persis dengan kejadian sebenarnya karena seks bukanlah ilmu eksakta yang segalanya harus pasti.

Hal yang paling penting dilakukan kamu adalah mengenali dan memahami apa keinginan pasangannya agar mendapatkan kehidupan cinta yang indah.

Jadi, ada nggak nih, ciri-ciri di atas yang kamu rasakan saat bercinta Stylovers? (*) Dinda Stylo.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Tanda Dia Memalsukan Orgasme" Penulis: Wisnubrata