Stylo.ID - Wabah virus Corona yang melanda di berbagai negara hingga Indonesia membuat masyarakat melakukan berbagai aktivitas di ruma saja.
Tak hanya itu, berbagai langkah pencegahan dilakukan untuk mencegah virus tersebut mulai dari mencuci tangan lebih sering dengan sabun cuci tangan atau hand sanitizer hingga menggunakan masker saat bepergian.
Selain itu, kalung antivirus buatan Jepang yang sedang viral di tengah wabah ini mulai memasuki pasar di Indonesia.
Kalung antivirus ini juga sudah terlihat digunakan oleh beberapa selebriti tanah air untuk mencegah virus tersebut seperti Nagita Slavina dan Ayu Ting Ting.
Namun, apakah benar kalung antivirus tersebut efektif dapat mencegah virus Corona?
Cari tahu yuk, Stylovers!
Dilansir TribunJateng.com kalung antivirus yang memiliki nama asli Sham Out Toamit/ Virus Shut Out disebut mampu memblokir partikel dan bakteri yang ada di udara, dan berbagai virus epidemi serta mampu mengurangi kemungkinan terinfeksi atau menginfeksi orang lain.
Dilansir dari hongkongfp.com, kalung antivirus produk Jepang tersebut sudah dilarang di seluruh Asia.
Produsen Jepang mengklaim, itu cocok untuk orang sakit, orang tua, anak-anak, dan orang-orang dengan kekebalan rendah.
Produk tersebut mengandung klorin dioksida, tetapi Dr Ariane Davison, seorang ahli virologi dan imunologi mengatakan kepada HKFP bahwa kalung itu adalah "scam lengkap," dan menambahkan bahwa kalung antivirus tidak efektif dalam melindungi diri dari virus Corona yang menyerang pernafasan.
Baca Juga: 5 Aktivitas Seru untuk Menjaga Kesehatan dan Kecantikan yang Bisa Dilakukan #DiRumahAjaBisaCantik
“Alat ini dikenakan di leher anda, tidak di dekat hidung dan mulut yang merupakan portal utama untuk infeksi Covid," papar Dr Ariane Davison.
Ia juga menjelaskan jika Stylovers mendekatkan perangkat ke wajah, bahan aktif klorin dioksisa dapat menyebabkan iritasi pernafasan dan mata yang parah serta kulit terbakar karena bersifat korosif.
"Namun masalahnya, virus tidak hidup, dan tidak 'bermigrasi' atau tertarik dengan kalung 'Virus Shut Out,' yang dikenakan di leher. Perangkat ini tidak berguna dalam melindungi terhadap Covid-19," jelasnya.
Kalung antivirus ini hanya berfungsi untuk mencegah virus biasa seperti debu, bakteri dan kuman di dalam ruangan dengan pemakaian efektif sekitar 1 bulan saja.
Jadi kalung antivirus tersebut tidak dapat mencegah virus Corona ya, Stylovers.(*)