Dilansir dari Kompas.com yang mengutip jurnal Ophtalmology menunjukkan, bahwa paparan air mata tak bisa menularkan corona.
Namun, ada beberapa kasus pasien Covid-19 menunjukkan gejala mata kemerahan lantaran infeksi.
Baca Juga: Lidah Bisa Deteksi Virus Corona, Ini Ciri-ciri yang Harus Diwaspadai
Peneliti menjelaskan bahwa risiko penularan Covid-19 lewat air mata ternyata kemungkinannya sangat rendah.
Peneliti juga mengambil sampel air mata dari 17 orang terinfeksi untuk diuji.
Hasil penelitian menunjukkan, air mata pasien jauh dari virus corona.
Bahkan pada pasien yang terjangkit corona selama dua minggu.
Baca Juga: Selain Cegah Virus Corona, Ini 5 Manfaat Mencuci Tangan Selama 20 Detik
Meski begitu, besar kemungkinan cairan dari hidung dan tenggorokan mereka menunjukkan kandungan tingkat virus yang tinggi.
Dengan demikian, peneliti tetap memberikan peringatan keras kalau mata bisa jadi medium masuknya virus corona.
Nah, untuk itu ada baiknya untuk tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan ya, Stylovers! (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul Kabar Terbaru Soal Virus Corona, Tak Hanya Percikan Ludah, Batuk, dan Bersin, Peneliti Ungkap Potensi Tertular Covid-19 dari Tetesan Air Mata, Benarkah?
(Nakita/Yosa Shinta Dewi)