Stylo.ID - Terdapat 4 ilmuwan wanita diberi penghargaan di ajang perayaan 15 tahun L'Oreal - UNESCO for Women in Science Awards Ceremony.Selama 15 tahun berturut-turut, L'Oreal Indonesia sebagai perusahaan yang berakar pada sains, terus memberikan dukungan nyata bagi para ilmuan wanita.L'Oreal Indonesia menyadari betul bahwa sains dan para ilmuwan memegang peranan penting dalam memberikan solusi bagi tantangan masa depan.
Baca Juga : Stylo of The Day, Tampil Edgy dengan Kain Tenun ala Citra ScholastikaDalam ajang perayaan 5 tahun L'Oreal - UNESCO for Women in Science Awards yang digelar pada hari Kamis (08/11), di Raffles Hotel, Jakarta, diberikan penghargaan kepada 4 orang ilmuwan wanita.Ajang ini juga jadi momentum perawayaan 15 tahun program nasional L'Oreal - UNESCO for Women in Science.Acara ini juga dihadiri oleh Prof. Dr. Arief Rachman, Ketua Harian KNIU Kemdikbud dan Umesh Ohadke, Presiden Direktur, L'Oreal Indonesia.Menurut data UNESCO, di Indonesia meski jumlah mahasiswa wanita tingkat doctor cukup tinggi yakni sebanyak 52%, namun angka mahasiswa wanita tingkat doctor hanyalah sebesar 35%.
Baca Juga : Desainer IFC Jakarta Chapter Gelar Jakarta Fashion Trend 2019 Bertajuk SingularityArtinya kaum perempuan hanya 31% saja dari total jumlah seluruh ilmuwan di Indonesia.Hal ini jauh lebih rendah dibandingkan kondisi di negara tetangga, misalnya Filipina dan Thailand, dimana jumlah ilmuwan perempuannya mencapai lebih dari 50%."Sejak tahun 2004, kami berkomitmen untuk mendukung peran ilmuwan perempuan bagi kehidupan manusia melalu penempuan mereka. Kami percaya bahwa perempuan yang berkecimpung di bidang sains, bisa mengubah dunia. Sebab dunia membutuhkan sains dan sais membutuhkan perempuan,: ungkap Umesh Phadke, Presiden Direktur L'Oreal Indonesia dalam pidatonya saat acara tersebut.
Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengatasi Jerawat Batu Menurut Pakar KesehatanSerta tak sedikit alumni FWIS yang kini memiliki posisi kepemimpinan bergengsi di dunia sains, seperti Doktor Ines Atmosukarta, Presiden Direktur Lipotek, perusahaan boteknologi di Australia, serta Profesor Doktor Fatma Sri Wahyuni, Guru Besar Ilmu Farmasi Universitas Andalas Sumatera Utara, dan masih banyak lagi."Dengan lebih banyaknya perempuan berperan di dunia sains, bukan saja kita menjawab masalah ketimpangan gender, tetapi kita juga bisa memastikan riset-riset yang diproduksi itu benar-benar yang terbaik dan sudah mempertimbangkan berbagai hal yang mungin dulu dikesampingkan. Sehingga penelitan bisa bersifar inklusif dan juga bermanfaat bagi semua orang," ungkap Prof. Dr. Arief Rachman, Ketua Harian KNIU Kemdikbud.Adapun nama 4 ilmuwan wanita yang mendapat penghargaan tersebut adalah Sylvia Ayu Pradanawati, PH.D,Dr. Yessie Widya Sari, M. SI, Athanasia Amanda Septevani, PH.D, dan Korri Elvanita El Khobar, PH.D.
Baca Juga : Trik Merias Mata untuk Si Pemakai Kacamata Hanya Dalam 5 Menit SajaTidak hanya FWIS, L'Oreal juga memiliki program L'Oreal Sorority in Science, menargetkan mahasiswa perempuan, serta L'Oreal Science bagi siswi tingkat SMA.Semua program memiliki benang merah yang sama, yakni memilih kaum wanita yang tertarik, tengah belajar, atau mendedikasikan karir mereka di bidang sains, demi mengembangkan inovasi ilmiah dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan kemajuan masyarakat di seluruh Indonesia.Program ini juga telah mencetak 53 orang ilmuwan wanita, dan 5 di antaranya telah diakui secara Internasional.Wah, membanggakan banget, ya, Stylovers, para ilmuwan wanita di Indonesia! (*)