Stylo Indonesia - Bicara tentang menopause, rasanya istilah tersebut lebih identik dengan wanita, ya? Padahal faktanya, pria juga mengalami ‘menopause’, lho. Kondisi ini dikenal sebagai andropause.
Hanya saja, apa yang dialami para pria berbeda dengan wanita. Gejalanya dapat muncul setelah usia 50 tahun. Meski begitu, tidak semua pria akan mengalami gejala andropause.
Gejala andropause ini cukup bervariasi di kalangan pria. Pasalnya, tidak semua pria mengalami gejala yang sama dalam hal intensitas maupun periodenya.
Namun, terdapat sejumlah gejala andropause yang dapat dikenali secara umum, ini yang sudah dirangkum oleh Siloam Hospitals:
1. Penurunan gairah seksual (kesulitan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi), serta penurunan volume ejakulasi).
2. Jumlah lemak tubuh meningkat dan massa otot berkurang sehingga menyebabkan sejumlah perubahan fisik (misalnya, perut buncit).
3. Sering mengalami perubahan mood yang tidak menentu, seperti merasa gelisah, mudah sedih, dan tersinggung.
4. Meningkatnya risiko infertilitas.
5. Penurunan fungsi kognitif (sulit berkonsentrasi hingga menurunnya kemampuan berpikir dan daya ingat).
6. Insomnia atau sulit tidur.
7. Menurunnya libido.
8. Rambut yang menipis.