Stylo Indonesia - Menonton konser musik yang keras dan berisik bisa menimbulkan bahaya bagi pendengaran.
Tingkat kebisingan di konser musik bisa menyebabkan gangguan pendengaran yang tidak terlihat dan bertambah buruk seiring waktu.
Artikel ini akan membahas bagaimana tingkat kebisingan di konser musik dapat menyebabkan gangguan pendengaran, seperti hearing loss.
Sudden sensorineural hearing loss (SSHL) adalah kondisi saat seseorang kehilangan kemampuan untuk mendengar secara cepat dan tiba-tiba.
Biasanya pendengaran akan menurun pada salah satu telinga dan lambat laun suara dari telinga tersebut terdedam hingga hilang sepenuhnya.
Kondisi ini terjadi karena ada masalah pada alat pendengaran terutama pada bagian dalam telinga.
Pengidap SSHL mayoritas melaporkan tidak ada gejala signifikan selain dengung pada telinga atau sakit kepala sebelum kehilangan pendengaran.
Setelah mencoba menggunakan telinga yang bermasalah baru mereka menyadari bahwa salah satu kuping tidak bisa menangkap suara dengan baik.
Berikut beberapa alasan seseorang bisa mengalami kondisi ini antara lain:
- Trauma atau cedera kepala.
- Penyakit autoimun.
- Infeksi saluran telinga.
- Efek samping pengobatan atau kemoterapi.
- Masalah pembuluh darah .
- Masalah saraf otak.
- Penyakit Meniere.
- Penyakit Lyme.
- Paparan suara keras yang berlebihan.
- Tumor
Tanda-tanda awal kehilangan pendengaran sulit untuk dikenali karena terjadi secara bertahap. Beberapa gejala yang mungkin kamu alami, antara lain:
- Kesulitan mendengar di tempat yang bising
- Kesulitan mendengar saat menerima telepon atau jika orang yang berbicara tidak menghadap ke arahmu.
- Sering meminta orang untuk mengulangi ucapannya
- Mendengar suara menjadi redup atau teredam, seolah-olah orang-orang berbisik
- Memerlukan volume tv lebih keras dibandingkan orang lain
- Sering tidak dapat mendengar suara telepon atau bel pintu
- Mendengar bunyi dengung atau gemerisik di telinga
- Menghindari situasi karena sulit mendengar.
Semoga membantu!(*)