Stylo Indonesia - Dalam rangka Anniversary Senayan City yang ke-17, acara tahun Fashion Nation kembali digelar sejak 21 hingga 30 September lalu.
Salah satu rangkaian dari Fashion Nation ini yang tentunya selalu ada setiap tahun yaitu pagelaran busana yang diselenggarakan di Main Atrium Senayan City.
Sederet desainer dan brand menghadirkan rentetan koleksi terbaiknya dalam panggung Fashion Nation.
Salah satunya adalah desainer Adrie Basuki yang menampilkan karyanya dalam sesi Artisan La Mode pada Jumat, (27/09) lalu.
Terinspirasi dari keindahan dan kekuatan alam Indonesia, kali ini dari deretan Gunung Berapi yang berada di Indonesia, kekuatan yang memberikan kesuburan tanah, kaya akan mineral dan keindahan dina-mika bentuk dari Gunung Berapi beserta sekitarnya.
Diberi tema: MAGMA - POWER FROM WITHIN, tidak hanya melambangkan kekuatan Gunung Berapi tetapi juga kekuatan yang tersimpan di dalam diri manusia Indonesia untuk terus berkarya dan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
Melanjutkan karya Ketika menjadi pemenang 1 Lomba Perancang Mode Indonesia 2021, Adrie Basuki Kembali membawa olahan kain daur ulang buatan tangan yang disebut Perca Marmer, sebuah spirit untuk terus berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan pemberdayaan perempuan di workshop Adrie Basuki.
Dimana Kain Marmer Buatan tangan ini juga pernah diperkenalkan di pasar International, di Moskow pada Agustus 2022 dan London -Februari 2023 lalu.
Selain itu juga mengolah kain tenun bulu, kain tradisional Indonesia yang unik akan tekstur dan eksplorasi pembuatan teknik kain manipulasi untuk menggambarkan siluet gunung berapi dan Magma yang terkandung di dalamnya.
Hadir dengan 17 koleksi baru yang khusus dipersiapkan untuk gelaran ini, Adrie Basuki juga didukung para sahabat Adrie Basuki yang berkenan menjadi Muse: Maudy Koesnaedi, Yane Ardian Bima Arya, Ririn Ekawati, Dr. Widya Putri, Ivy Batuta, Karina Indranugroho dan Cecilia Van Leeuwen.
Besar harapan Adrie Basuki untuk terus konsisten dalam pembuatan kain olahan hasil adopsi kain yang tidak terpakai menjadi sebuah kain buatan tangan baru yang suatu hari bisa menjadi juga ciri khas kain Indonesia.
Dan tentunya juga terus memberikan kontribusi positif dalam gerakan menjaga lingkungan dan pemberdayaan perempuan Indonesia.
(*)